Rekomendasi Perbaikan Website Perpustakaan Dan Arsip Daerah Malang Menggunakan Pendekatan Human-centered Design (HCD)

Website Perpustakaan dan Arsip Daerah Malang adalah salah satu bentuk layanan dari Pemerintah Kota Malang khususnya dibawah tanggung jawab Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Malang. Terdapat penelitian sebelumnya pada Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Malang yang diketahui bahwa ada pemasalahan usability pada website yang dimilikinya, sehingga hal tersebut berpengaruh pada tingkat kinerja serta layanan yang masih dibawah harapan pengguna. Tujuan dari penelitian adalah merekomendasikan perbaikan antarmuka pengguna website dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Malang yang berpusat pada pengguna. Proses perbaikan akan mengadaptasi pendekatan Human Centered Design (HCD). HCD merupakan sebuah pendekatan dalam pengembangan sistem interaktif yang berfokus pada penggunaan dalam pembuatan sistem yang dapat dipakai dan berguna. Penelitian ini akan membahas pengembangan antamuka pengguna website mulai dari memahami dan menentukan konteks penggunaan, kebutuhan pengguna, solusi perancangan, dan evaluasi desain. Di akhir tahapan akan di evaluasi dengan cara membandingkan hasil kedua data metrik yang di dapat pada evaluasi menggunakan usability testing. Peningkatan nilai usability dilihat dari 3 aspek usability yaitu efektivitas, efisiensi, dan kepuasan pengguna. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rancangan purwarupa dengan pendekatan Human Centered Design memiliki nilai usability yang lebih baik dari website Perpustakaan dan Arsip Daerah Malang saat ini. Pada aspek efektivitas mengalami peningkatan, pada website saat ini dikategorikan normal sedangkan rancangan purwarupa dikategorikan good. Pada aspek efisiensi, waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan tugas mengalami pengurangan waktu dan hasil kuesioner meningkat. Sehingga pengguna tidak terlalu membutuhkan sumber daya lebih dalam mengerjakan tugas. Pada aspek kepuasan mengalami peningkatan, skor yang didapat pada website saat ini dapat dikategorikan poor dan tidak dapat diterima, sedangkan skor pada purwarupa dapat dikategorikan excellent dan dapat diterima oleh penggun