Pemberdayaan Peran Perempuan Dalam Membantu Meningkatkan Pendapatan Keluarga

Pengembangan sumber daya manusia dengan peningkatan pengetahuan. kemampuan dan keahlian adalah salah satu alternatif cara yang nyata untuk mengantisipasi marjinalisasi perempuan dalam dunia kerja. Pengembangan sumber daya manusia memiliki dua dimensi utama, yaitu: dimensi personal dan dimensi organisasional. Program pembangunan pemberdayaan perempuan di Indonesia yang pada hakekatnya diharapkan menghasilkan suatu peningkatan kondisi, derajat dan kualitas hidup kaum perempuan di berbagai bidang strategis seperti bidang pendidikan, ketenagakerjaan, ekonomi. kesehatan. dan kesetaraan ber-KB. Permasalahan yang dihadapi kaum perempuan adalah tidak adanya pekerjaan sampingan dan kurangnya ketrampilan yang dapat menunjang pendapatan keluarga. Tidak adanya pekerjaan sampingan itu berkaitan erat dengan terbatasnya lapangan pekerjaan yang selanjutnya mengakibatkan kaum perempuan kurang kreatif, dan tidak mempunyai ketrampilan dan sangat tergantung pada laki-laki. Tujuan yang ingin dicapai melalui pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran akan peran perempuan dalam keluarga dan masyarakat dan memotivasi perempuan agar mampu mandiri, serta meningkatkan ketrampilan kewanitaan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah latihan (praktek) dan tutorial, yaitu para peserta pelatihan langsung praktek membuat berbagai bentuk hiasan peningset secara individual di bawah bimbingan tim pengabdi supaya peserta dapat langsung memperoleh penjelasan jika mengalami kesulitan. Dari evaluasi akhir dapat disimpulkan Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini telah berjalan dengan lancar. Pelaksanaan kegiatan ini cukup berhasil. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang masuk dalam kategori mahir dalam membuat hiasan peningset. Keberhasilan ini tidak terlepas berkat kerjasama dan dukungan dari para pengurus PKK sangat membantu kelancaran pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat