Usaha Klien Pemasyarakatan Untuk Dapat Diterima Kembali Di Lingkungan Sosialnya (Studi Kasus Pada Klien Pemasyarakatan Bapas Klas 1 Malang Yang Berada Di Kecamatan Karangploso)

Penelitian ini membahas tentang usaha klien pemasyarakatan untuk mengubah stigma yang diberikan oleh masyarakat dalam proses kembalinya klien di lingkungan sosialnya di Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Klien pemasyarakatan merupakan narapidana yang telah menjalani 2/3 masa pidana kemudian dimasyarakatkan kembali melalui mekanisme CMB atau PB. Kemunculan stigma dipicu oleh klien melakukan tindakan kriminalitas yang meresahkan masyarakat di lingkungan hingga menyebabkan korban terutama bagi tindakan kriminalitas kasus pencurian dan pembunuhan. Berawal dari pemberian julukan kepada klien pemasyarakatan kemudian diketahui oleh orang banyak maka julukan tersebut menjadi sebuah stigma. Fokus penelitian ini yaitu melihat bagaimana usaha klien pemasyarakatan untuk mengubah stigma yang diberikan oleh masyarakat dalam proses penerimaan sosial di lingkungan sosialnya. Penelitian ini menggunakan Teori Dramaturgis dari Erving Goffman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik dalam pemilihan informan didalam penelitian ini adalah Purposive. Metode pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa pemberian stigma pada klien pemasyarakatan tergantung dari jenis tindakan kriminalitas yang dilakukannya. Terstigmanya klien pemasyarakatan mendorong klien untuk melakukan sebuah usaha untuk mengubah stigma dengan melakukan sebuah persiapan untuk menampilkan sebuah adegan yang mampu menarik kesan masyarakat ibarat dalam sebuah pertunjukan teater. Persiapan (Backstage) tersebut untuk menampilkan (Frosntage) sebuah usaha untuk mengubah stigma yang melekat pada diri klien pemasyarakatan. Usaha yang dilakukan klien untuk mengubah stigma yaitu mengubah diri menjadi lebih baik, lebih peduli dengan lingkungan dan berpartisipasi di masyaraka