Hubungan Distribusi Terhadap Penjualan (Studi pada Distribusi Pupuk NPK Non Subsidi Area Pemasaran Kalimantan di PT. Pupuk Kalimantan Timur)

Kemajuan perekonomian dunia membuat negara diseluruh dunia berlomba untuk memperbaiki sektor perekonomiannya masing-masing, begitu juga yang dilakukan Indonesia. Sebagai negara yang mengandalkan sektor agraris sebagai salah satu penopang perekonomian. Seiring den gan meningkatnya kebutuhan akan hasil sektor pertanian kebutuhan pupuk pun semakin meningkat. Saat ini Indonesia memiliki beberapa produsen pupuk dalam negeri yang tergabung dalam Pupuk Indonesia Holding Company. Masing-masing dari prosuden pupuk memiliki kewajiban untuk memenuhi pasokan pupuk bersubsidi keseluruh bagian Indonesia sesuai dengan surat ketetapan dari pemen'ntah namun, sebagai organisasi bisnis para produsen pupuk di Indonesia terus berlomba dalam menaklukan pasar dalam negeri terutama pasar dengan peruntukan produk non subsidi. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui proses distribusi pupuk NPK non subsidi di area pemasaran Kalimantan yang selama ini berlaku di PT. Pupuk Kalimantan Timur.2) mengetahui hubungan distribusi pupuk NPK non subsidi dengan penjualan. Penentuan inforrnan dilakukan dengan teknik snowball. Terdapat 5 perwakilan karyawan yang menjadi informan dalam penelitian ini. Terdiri dari IbuTia Juniarti, Ibu Revita Pratiwi, Bapak Ajang Christianto, Ibu Rima Merita Panj aitan, dan Bapak Mochammad Saifiie. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis model interaktif Miles, Huberman dan Saldana, serta menggunakan triangulasi untuk mengecek keabsahan data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan distribusi memilki hubungan yang sangat erat dengan penjualan. Tanpa dukungan dari kegiatan distribusi yang baik penjualan tidak akan terjadi. Dalam penelititan ini juga ditemukan jika Pasar, Produk, Perusahaan, Lingkungan Ekonomi, Lingkungan, sosiokultular, dan kompetisi antar sesama perusahaan pupuk dapat mempengaruhi kegiatan distribusi