Strategi Pemerintah Daerah Dalam Mengembangkan Potensi Pariwisata (Studi Pada Wisata Alam Goa Lebar Kabupaten Sampang)

Otonomi daerah adalah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Salah satu hak dan wewenangnya yaitu melaksanakan pembangunan di segala sektor termasuk di dalamnya pembangunan di sektor pariwisata. Di era modern saat ini sektor pariwisata menjadi salah satu proyeksi di hamper setiap daerah di Indonesia. Selain menjadi hiburan bagi masyarakat lokal dan masyarakat luar, destinasi atau tempat wisata memiliki manfaat dalam meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Salah satu daerah yang melaksanakan pembangunan sektor pariwisata adalah Kabupaten Sampang. Dari beberapa destinasi wisata yang dikembangkan oleh pemerintah daerah Kabupaten Sampang, Wisata Goa Lebar merupakan destinasi wisata yang dijadikan focus utama. Selain letaknya yang berada tepat di tengahtengah kota, keunikan tanaman-tanaman yang berada di atas batu serta ketinggiannya menjadi alasan utama. Hal tersebut menandakan potensi yang dimiliki oleh Goa Lebar sangat besar untuk dikembangkan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dimana peneliti mencoba mendeskripsikan bagaimana strategi Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata Kabupaten Sampang dalam mengembangkan pariwisata alam Goa Lebar berikut sarana dan prasarananya. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang dalam mengembangkan wisata Goa Lebar menggunakan rencana strategis yang kemudian dijadikan grand disign dimana secara garis besar dilaksanakan dengan tahapan kajian ilmiah, identifikasi potensi dan proyeksinya, pen-zoning-an dan lain-lain. Selain itu pemerintah daerah juga melakukan komunikasi dengan masyarakat setempat. Hal-hal tersebutlah yang kemeudian dijadikan pegangan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang dalam mengembangkan wisata alam Goa Lebar