Pemilihan Analisis Path Nonparametrik Ordo Linier Dan Kuadratik (Studi Kasus Pada Kinerja Pembangunan, Ketahanan Sosial, Ketahanan Ekonomi Dan Ketahanan Ekologi Desa Bendosari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya klasifikasi Indeks Desa Membangun provinsi Jawa Timur, yang mengkategorikan Desa Bendosari sebagai salah satu dari desa yang statusnya tertinggal. Tujuan penelitian ini yaitu menerapkan Analisis Path Nonparametrik untuk menganalisis pengembangan potensi Desa Bendosari yang dipengaruhi oleh Kinerja Pembangunan dengan menggunakan pendekatan Weighted Least Square (WLS). Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat bantu untuk mengumpulkan data. Banyaknya responden yang terlibat ditentukan menggunakan metode proportional area non-probability dengan teknik accidental yaitu sebanyak 100 Kepala Keluarga Desa Bendosari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyaknya titik knot optimal dan derajat polinomial terbaik untuk model path nonparametrik dengan pendekatan truncated spline adalah model derajat polinomial kuadratik 2 knot. Titik knot optimal pada variabel Kinerja Pembangunan berada pada titik 2,81 dan 4,04; Ketahanan Sosial berada pada titik 2,61 dan 2,98; Ketahanan Ekonomi berada pada titik 2,52 dan 3,33. Titik knot optimal digunakan untuk melihat bagaimana pengaruh ketika variabel prediktor berada pada kondisi rendah hingga kondisi yang tinggi