Pengaruh Mendengarkan Aliran Musik Yang Berbeda Terhadap Kinerja Kognitif: Akurasi Dalam Pemecahan Masalah Matematika Di Kalangan Mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya

Aliran musik yang berbeda mempunyai beragam intensitas yang dapat memberikan pengaruh kepada tingkat kinerja kognitif. Terdapat 9 domain yang terkait dengan fungsi kognitif dan salah satunya adalah pemecahan masalah. Pemecahan masalah matematika dalam bentuk ujian atau tes dapat menimbulkan stres, kegelisahan dan kecemasan. Stres di dalam lingkungan belajar merupakan salah satu faktor yang berkontribusi pada tingkat kinerja kognitif mahasiswa. Salah satu dari mekanisme stress-coping yang digunakan mahasiswa adalah dengan memilih untuk mendengarkan musik yang mempunyai aliran yang bervariasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan mendengarkan aliran musik yang berbeda terhadap kinerja kognitif yaitu akurasi dalam pemecahan masalah matematika di kalangan mahasiswa kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Studi eksperimental menggunakan pendekatan true experimental design dengan percobaan yang dilakukan terhadap subyek dengan post-test only control group design. Sampel dipilih dengan cara random sampling untuk dibagi dalam tiga kelompok eksperimental, yaitu kelompok “aliran musik klasik” (n=10), kelompok “aliran musik R&B” (n=10), kelompok “aliran musik Rock” (n=10) dan kelompok “kontrol” (n=10). Variabel yang diukur adalah akurasi dengan jawapan yang benar dalam kuis pemecahan masalah matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan dalam menghasilkan keakuratan dalam pemecahan masalah matematika (Kruskal Wallis, p=0.112). Tidak ada hubungan yang signifikan antara pemberian aliran musik dengan keakuratan dalam pemecahan masalah matematika (Fisher Exact Test, r= 0.236, p=0.307). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan pengaruh antara mendengarkan aliran musik yang berbeda terhadap kinerja kognitif yaitu akurasi dalam pemecahan masalah matematika di kalangan mahasiswa kedokteran Universitas Brawijaya