Perencanaan Tanggul dan Penataan Daerah Sempadan Sungai Kemuning Hilir Di Kabupaten Sampang Sebagai Usaha Pengendalian Banjir

Daerah Aliran Sungai Kemuning memiliki luas 334,242 km2 dengan panjang orde sungai 54.8 km, Salah satu permasalahan yang terjadi pada Sungai Kemuning adalah banjir. Banjir yang terjadi setiap tahun di kabupaten sampang menyebabkan genangan di beberapa titik dan mengakibatkan kerusakan sarana fasilitas umum, kebun, sawah, permukiman dan jalan, hal ini terjadi karena sungai kemuning tidak mampu lagi bekerja sebagaimana mestinya untuk menampung debit banjir. Studi ini bertujuan untuk mengetahui apakah kapasitas Sungai Kemuning pada kondisi Eksisting mampu menampug Q25th. Upaya penanggulangan banjir direncanakan perencanaan tanggul dan penataan daerah sempadan sungai. Analisa profil aliran dilakukan dengan menggunakan paket program HEC-RAS Version 4.1.0. Untuk analisa stabilitas lereng tanggul, dalam kajian ini menggunakan Software Geostudio Slope/W 2007. Dalam kajian perencanaan pengendalian banjir ini menggunakan debit banjir rancangan Q25th yaitu sebesar 238.39 m3/det untuk keamanan desain perencanaan pengendalian banjir. Pada kondisi eksisiting output program Hec-Ras tampak bahwa kapasitas sungai tidak mampu menampung debit banjir rancangan. Sehingga diperlukan upaya perbaikan untuk mengendalikan luapan sungai kemuning yaitu perencanaan tanggul.Hasil perencanaan tanggul setinggi(hair+tinggi jagaan) 6.55 m, lebar mercu tanggul 3 m, dengan kemiringan lereng 1:1, maka dari hasil running program HEC_RAS Version 4.1.0 dapat diketahui Sungai Kemuningi mampu menampung debit banjir dengan kala ulang 25 tahun. Dari analisa stabilitas tanggul yang telah dilakukan dengan menggunakan Software Geostudio Slope/W 2007 didapatkan angka keamanan yang memenuhi persyaratan untuk keamanan terhadap longsor