Reading Comprehension Strategies of the English Language Education Study Program Students.

Membaca adalah salah satu kemampuan dasar yang di butuhkan oleh muridmurid untuk memperoleh kesuksesan dalam pendidikan. Sayangnya, tidak semua murid mempunyai kemampuan membaca yang bagus. Itulah kenapa murid-murid perlu untuk menggunakan strategi pemahaman membaca yang efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemahaman membaca yang di gunakan oleh murid sebelum, saat dan sesudah membaca. Penelitian ini merupakan penelitian survey. Sumber data penelitian ini adalah 110 murid semester dua di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya. Data di ambil secara kuantitatif menggunakan model strategi membaca milik Ozek dan Civelek (2006) yang terdiri dari 25 butir terbagi menjadi tiga fase dalam membaca, antara lain: sebelum membaca, saat membaca, sesudah membaca. Bedasarkan analisis data, di temukan bahwa mayoritas murid di fase sebelum membaca menggunakan gambar dan judul teks untuk memprediksi isi teks. Untuk fase saat membaca, strategi yang paling banyak di pakai adalah membaca dengan fokus penuh dan strategi yang berhubungan dengan terjemahan. Strategi yang paling banyak di gunakan di fase setelah membaca adalah membaca ulang untuk mengingat informasi penting dan untuk menghindari salah paham. Berasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa murid murid sebagian besar masih mengartikan bacaan mereka, maka dari itu, di sarankan untuk murid murid agar mencari strategi pemahaman membaca lain selain strategi menerjemahkan. Untuk dosen, bisa memberikan contoh strategi membaca lain seperti menggunakan pengetahuan yang sebelumnya, sehingga murid-murid dapat mencapai tingkat pemahaman yang lebih tinggi. Selain itu, untuk peneliti selanjutnya bisa mengkorelasikan strategi yang di gunakan oleh murid dengan pencapaian mereka