Pengaruh Fototerapi Terhadap Penurunan Derajat Ikterus Pada Neonatus Di RS Airlangga Jombang Tahun 2017

ABSTRAKrnPendahuluan :Fototerapi rumah sakit merupakan tindakan yang efektif untuk mencegah kadar Total Bilirubin Serum (TBS) meningkat. Uji klinis telah divalidasi kemanjuran fototerapi dalam mengurangi hiperbilirubinemia tak terkonjugasi dan berlebihan, dan implementasinya telah secara drastis membatasi penggunaan tranfusi tukar (Bhutani, 2011). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fototerapi terhadap penurunan derajat ikterus di RS Airlangga Jombang tahun 2017.rnMetode :Desain penelitian ini adalah Pre Experimental Design dengan menggunakan rancangan penelitian one groub pretest post test design, populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien ikterus yang sedang dirawat di RS Airlangga Jombang bulan Mei - Juni 2017. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 10 responden dengan teknik accidental sampling. rnHasil :Hasil penelitian menunjukkan derajat 3 sebesar (80%) 8 responden sebelum pemberian fototerapi. Derajat 1 sebesar (70%) 7 responden setelah pemberian fototerapi. Hasil analisis bivariate dengan uji Wilcoxon Signed Rank Test didapatkan nilai ? = 0,002 (? < 0,05). Maka hasil penelitian ini adalah ada pengaruh fototerapi terhadap penurunan derajat ikterus di RS Airlangga Jombang tahun 2017.rnKesimpulan :Dapat disimpulkan bahwa tindakan fototerapi sangat efektif untuk menurunkan kejadian ikterus pada neonatus. Pentingnya deteksi dini pada klinis neonatus, pengecekan golongan darah ibu dan bayi, serta pemberian asupan nutrisi yang cukup.rnKata Kunci : Fototerapi, Ikterus pada neonatusr