HUBUNGAN PARTUS LAMA DENGAN KEJADIANrnASFIKSIA NEONATORUM DI RSUD DR. SOEGIRIrnLAMONGAN TAHUN 2017

AbstrakrnPendahuluan : Partus lama adalah fase laten yang lebih dari 8 jam.rnPersalinan telah berlangsung 12 jam atau lebih, bayi belum lahir. Asfiksiarnadalah keadaan bayi baru lahir tidak dapat bernafas secara spontan danrnteratur. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan partus lama denganrnkejadian asfiksia neonatorum di RSUD dr. Soegiri Lamongan Tahun 2017rnMetode : Desain penelitian yang digunakan adalah analitik korelasionalrndengan pendekatan cross sectional yaitu jenis penelitian yang menekankanrnwaktu pengukuran/ observasi data variabel bebas dan variabel terikat dinilairnsecara simultan pada suatu saat, jadi tidak ada tindak lanjut. Populasi iburndan bayi yang ada di di RSUD dr. Soegiri Lamongan sebanyak 30 orang.rnSampel penelitian ini berjumlah 30 orang. Sampling yang digunakan dalamrnpenelitian ini menggunakan cara tehnik total sampling, variabelrnindependennya partus lama dan variabel dependentnya asfiksia neonatorum,rnuntuk mengetahui hubungan antara variabel digunakan uji korelasi Chi-rnSquare.rnHasil : Dari hasil penelitian lebih dari setengah 17 responden (56.7%) denganrnpartus lama.dan sebagian besar 12 responden (40%) masing-masing asfiksiarnringan dan asfiksia sedang. Dari analisa statistik dengan menggunakan ujirnstatistik Chi-Square sebesar 0.000, dengan peluang ralat kesalahan sebesarrn0.000 dimana ? < ? (0.05). Penelitian ini ada hubungan partus lama denganrnkejadian asfiksia neonatorumrnKesimpulan : Upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah yaiturnmemberikan penyuluhan kepada ibu hamil sesuai dengan kemampuanrnpenalaran ibu hamil sehingga informasi yang disampaikan oleh petugas bisarnditerima oleh ibu hamil.rnKata kunci : Partus lama, asfiksia neonatoru