IMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN MENULIS SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 TUREN

ABSTRACT Zuhria, Kholilatuz. 2015. Implementasi Pendekatan Kontekstual dalam Pembelajaran Menulis Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Turen. Skripsi, Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. H. Sumadi, M.Pd, (II) Dewi Pusposari, S.Pd., M.Pd.Kata Kunci: implementasi, pendekatan kontekstual, pembelajaran, menulis.Pendekatan kontekstual merupakan suatu konsep belajar yang menghadirkan situasi dunia nyata siswa serta membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapannya dalam berbagai macam tatanan kehidupan. Dalam pendekatan kontekstual pembelajaran dirancang untuk meningkatkan peran serta siswa secara aktif terlibat langsung dalam proses pembelajaran. Keterlibatan siswa dalam proses belajar akan meningkatkan kinerja kelas. Dengan demikian, proses pembelajaran akan berlangsung dengan baik sehingga terciptalah kelas yang hidup dan belajar lebih bermakna.Pembelajaran dengan pendekatan kontekstual ini diyakini mampu meningkatkan sikap positif, pengetahuan, dan keterampilan siswa dalam pembelajaran.Pembelajaran dengan pendekatan yang salah dapat menyebabkan ilmu yang diterima siswa menguap begitu saja. Mereka tidak mengerti manfaat belajar dan cara menerapkannya. Mereka sulit mendapatkan ide karena pengetahuan mereka terbatas dan tidak berkembang. Hal ini terlihat jelas ketika siswa dihadapkan pada pembelajaran menulis. Mereka kesulitan dan akhirnya pembelajaran menjadi tidak optimal.Penelitian ini penting dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi pendekatan kontekstual dalam pembelajaran menulis. Penelitian ini difokuskan pada implementasi pendekatan kontekstual dalam pembelajaran menulis yang meliputi tahap (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, dan (3) asesmen.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi kasus. Data dalam penelitian ini berupa (1) informasi yang terdapat dalam RPP berupa komponen-komponen RPP yang dibuat oleh guru, (2) tindakan dan paparan verbal guru maupun siswa pada saat kegiatan pembelajaran, dan (3) tindakan dan paparan verbal guru maupun siswa pada saat kegiatan penilaian.Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumen, teknik observasi, dan teknik wawancara. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa instrumen manusia, yaitu peneliti sendiri dengan didukung instrumen bantu, yaitu berupa pedoman analisis dokumen, lembar observasi, pedoman wawancara, dan catatan lapangan. Untuk menjaga keabsahan data, dilakukan kegiatan triangulasi teori. Berdasarkan hasil analisis data tersebut, diperoleh tiga simpulan hasil penelitian sebagai berikut. Pertama, implementasi pendekatan kontekstual dalam dokumen perencanaan pembelajaran buatan guru dilaksanakan dengan mengimplementasikan komponen konstruktivisme, menemukan, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian yang sebenarnya. Akan tetapi, komponen pemodelan tidak direncanakan dengan optimal. Guru jarang menggunakan komponen tersebut dalam pembelajaran menulis. Komponen penilaian yang sebenarnya juga tidak direncanakan dengan baik. Guru tidak memaparkan secara jelas bentuk penilaian proses yang akan dilakukan.Kedua, implementasi pendekatan kontekstual dalam pelaksanaan pembelajaran menulis tampak pada kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Pada kegiatan pendahuluan implementasi pendekatan kontekstual mulai tampak ditandai dengan adanya persiapan mengkonstruk pengetahuan. Guru memberikan rangsangan agar siswa mampu menghubungkan pengetahuan yang telah dimilikinya dengan pengetahuan baru. Implementasi pendekatan kontekstual pada kegiatan inti tampak pada komponen konstruktivisme, menemukan, bertanya, dan masyarakat belajar. Guru jarang menggunakan komponen pemodelan dalam pembelajaran menulis. Pada kegiatan penutup implementasi pendekatan kontekstual tampak dengan adanya kegiatan refleksidan penilaian yang sebenarnya. Komponen refleksi selalu dilakukan dengan bentuk yang beragam. Akan tetapi, media yang digunakan untuk mengomunikasikan refleksi tidak beragam.Pada kegiatan inti maupun penutup komponen pendekatan kontekstual yang diimplementasikan telah mendorong siswa untuk aktif dalam setiap langkah pembelajaran menulis.Ketiga, implementasi pendekatan kontekstual dalam asesmen pembelajaran menulis dilaksanakan dengan menggunakan penilaian proses dan produk. Aspek penilaian dalam setiap kompetensi tersusun secara jelas dan rinci untuk menilai pembelajaran menulis yang dilaksanakan. Guru juga menilai proses siswa selama melakukan kegiatan menulis. Guru memperhatikan hal-hal yang perlu dipertimbangkan pada saat menilai proses menulis siswa