Studi Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan Keguruan Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang di SMK Se-Kota dan Kabupaten Malang Pada Tahun Pelajaran 2009-2010

Salah satu upaya untuk mencetak tenaga pengajar yang profesional yakni memberi bekal yang lebih dalam hal pengajaran, dimana hal tersebut dapat diwujudkan dalam pelaksanaan PPL. Sebagaimana yang diketahui bahwa PPL adalah pengembangan kompetensi mahasiswa dalam melaksanakan praktik kependidikan agar mahasiswa siap menjadi tenaga pendidik. Permasalahan yang dikaji didalam penelitian ini adalah (1) perencanaan pembelajaran, (2) pelaksanaan pembelajaran, (3) evaluasi pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah guru PPL, dalam pengambilan data penelitian ini menggunakan angket untuk menggali informasi, dengan sebaran angket untuk siswa sebanyak 165 responden yang tersebar di 6 SMK yang menjadi tempat pelaksanaan PPL, sedangkan untuk guru PPL diambil 22 responden yang terdiri dari mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan PPL mahasiswa tentang keterampilan mengajar yang meliputi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran yang telah dilaksanakan selama pelaksanaan PPL di SMK se-kota dan Kabupaten Malang pada tahun pelajaran 2009-2010. Dalam penelitian ini digunakan analisis deskriptif yaitu penelitian yang bertujuan untuk menuliskan fenomena sebagaimana adanya dan dirancang untuk memperoleh informasi mengenai fenomena pada saat penelitian dilakukan, tidak ada perlakuan yang diberikan atau dikendalikan seperti yang dijumpai pada penelitian eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63.7% mahasiswa PPL pada tahap perencanaan telah dilakukan sesuai standar proses yang ditentukan, hal ini didasarkan atas indikator-indikator perencanaan pembelajaran, baik mulai dari pembuatan RPP dan penggunaan silabus yang didukung dengan persiapan sumber belajar serta media pembelajaran, sedangkan 36.3% sisanya kurang sesuai dalam menyusun perencanaan pembelajaran. Begitu juga dengan pelaksanaan pembelajaran yang telah dilaksanakan 76.4% mahasiswa PPL telah melaksanakan sesuai dengan standar proses dan juga panduan dari UPT PPL UM, yang meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, kegiatan penutup dan juga faktor penunjang mahasiswa PPL, namun 23.6% lainnya kurang sesuai dalam melaksanakan proses pembelajaran yang telah disusun. Sedangkan evaluasi yang telah dilaksanakan selama PPL 59.1% sudah dilakukan sesuai dengan standar proses, hal ini berdasarkan indikator-indikator yang diuraikan mulai dari penyusunan, pelaksanaan, dan pelaporan hasil evaluasi. Akan tetapi 40.9% lainnya kurang sesuai dalam mengevaluasi pembelajaran yang telah dilakukan. Dengan hasil seperti diatas disarankan agar mahasiswa yang akan melaksanakan PPL berikutnya untuk lebih meningkatkan keterampilan mengajar begitu pula dengan jurusan Teknik Mesin untuk membekali dan memantau perkembangan mahasiswa yang melaksanakan praktik mengajar mulai dari PPL I sampai pelaksanaan PPL II di sekolah dengan sebaik mungkin, disamping memberikan kesempatan untuk mengajar pada saat perkuliahan, serta pihak sekolah selalu memantau perkembangan mahasiswa PPL