ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. H DENGAN GANGGUAN PERILAKU KEKERASAN AKIBAT SKIZOFRENIA HEBEFRENIK DI RUANG KEMUNING RSUD R. SYAMSUDIN, SH KOTA SUKABUMI

Indonesia pada tahun 2013 sekitar 14 juta orang atau 6% mengalami gangguan jiwa, di RSUD R. Syamsudin, SH Kota Sukabumi yang mengalami gangguan jiwa dengan masalah perilaku kekerasan memiliki peringkat yang pertama dari 10 ODGJ 5 orang mengalami perilaku kekerasan, 4 orang mengalami halusinasi, dan 1 orang mengalami isolasi sosial. Tujuan penulisan Karya Tulis Ilmiah adalah mampu melaksanakan asuhan keperawatan secara langsung pada klien dengan perilaku kekerasan secara komprehensif melalui proses keperawatan berbentuk studi kasus dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Perilaku kekerasan merupakan suatu keadaan dimana seseorang melakukan tindakan yang dapat membahayakan secara fisik, baik terhadap dirinya sendiri, maupun orang lain. Dari hasil pengkajian pada Tn. H didapatkan diagnosa keperawatan yang muncul pada klien akibat Skizofrenia adalah perilaku kekerasan, dalam melakukan intervensi penulis memfokuskan pada masalah perilaku kekerasan dalam memberikan asuhan keperawatan dan tindakan yang diberikan berdasarkan rencana keperawatan yang telah disusun sesuai prioritas. Kesimpulan perawatan pada Tn. H yang ditemukan akibat skizofrenia hebefrenik adalah perilaku kekerasan yang berdampak dengan keseharian klien. Dengan perilaku kekerasan klien tidak bisa mengontrol emosinya, sehingga akan menyebabkan berbagai masalah seperti mencelakakan dirinya sendiri maupun orang lain