ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.A DENGAN ASMA DI RUANG KORPRI PARU RSUD R. SYAMSUDIN, S.H. KOTA SUKABUMI

Badan kesehatan dunia (WHO) memperkirakan 100-150 juta penduduk dunia menderita asma. Bahkan jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah hingga mencapai 180.000 orang setiap tahun (GINA, 2010). Berdasarkan studi lapangan yang diperoleh di RSUD R Syamsudin, S.H pada bulan Maret 2019 tercatat 6 orang penderita asma yang dirawat di ruang Korpri paru. Dilihat dari data 10 besar penyakit asma menempati urutan ke-4 dengan dengan persentase 10,3%. Tujuan dari pembuatan karya tulis ilmiah ini adalah untuk mendapatkan pengalaman secara nyata dalam memberikan asuhan keperawatan secara langsung pada klien asma yang komprehensif. Asma adalah penyakit jalan nafas obstruktif intermiten, reversible dimna trakea dan bronkhi berespon secara hiperaktif terhadap stimulasi tertentu. (Smeltzer Suzane, 2010). Diagnosa yang muncul dari Tn. A yaitu : Bersihan jalan nafas tidak efektif, ketidak seimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh, dan ansietas. Tindakan keperawatan yang dilakukan pada klien salah satunya adalah memberikan obat bronkodilator sesuai dengan indikasi dan memposisikan pasien dengan posisi semifowler. .Rekomendasi : diharapkan perawat dapat menerapkan pengetahuan kepada klien dirumah yang telah di dapt pada saat di ruangan kopri paru RSUD R. Syamsudin SH kota sukabumi agar dapat menjaga kesehatan dan pola hidup dari faktor-faktor pencetus yang dapat menyebabkan terjadinya serangan asma hingga penyakit asma tidak berulang