Analisis Kesalahan Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah yang Berhubungan dengan Teorema Pythagoras Ditinjau dari Teori Newman

Siswa yang telah mempelajari materi Teorema Pythagoras menjadi fokus dalam penelitian ini. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui lebih dalam tentang kesalahan siswa terkait memecahkan masalah. Masalah pokok yang diteliti dalam penelitian ini adalah kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika materi Teorema Pythagoras. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tipe-tipe kesalahan yang dilakukan siswa dalam memecahkan masalah dengan menggunakan soal cerita matematika dan mengetahui faktor-faktor siswa melakukan kesalahan. Pengumpulan data berupa tes dan wawancara. Tes dilakukan pada 27 siswa kelas VIII A SMP Negeri 7 Salatiga. Data kesalahan siswa diperoleh dari hasil tes tertulis, jawaban yang salah diidentifikasi atau dianalisis ke dalam jenis-jenis tipe kesalahan. Wawancara dilakukan dengan beberapa siswa yang melakukan kesalahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah deskriptif. Sesuai hasil analisis digolongkan menjadi 6 jenis kesalahan menurut Newman (Clement,1980). Pada soal cerita matematika Materi Teorema Pythagoras tipe kesalahan yang paling sering terjadi adalah kesalahan dalam ketrampilan proses sebesar 62 atau 50%, kesalahan dalam menggunakan notasi 28 atau 23%, kesalahan transformasi sebesar 18 atau 15%, kesalahan membaca sebesar 7 atau 6%, sedangkan data lain menunjukkan siswa tidak Mengerjakan Soal 5 atau 6 %. Hasil ini menyatakan bahwa perlu ada perhatian serius mengenai keterampilan proses siswa dalam memecahkan masalah matematika khususnya untuk teorema Pithagoras