PERAN OTORITAS JASA KEUANGAN DALAM MENGAWASI KEPATUHAN BANK SYARIAH TERHADAP PENERAPAN PRINSIP SYARIAH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran Otoritas Jasa Keuangan dalam pengawasan kepatuhan bank syariah dalam penerapan prinsip syariah dan untuk mengetahui langkah yang diambil oleh Otoritas Jasa Keuangan dalam menindaklanjuti pelanggaran yang dilakukan oleh perbankan syariah dalam penerapan prinsip syariah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian hukum normatif yaitu penelitian hukum doktrinal dengan pendekatan hukum undang-undang (statue approach) dan pendekatan kasus (case approach). Hasil penelitian yang didapat pada permasalahan pertama yaitu bahwa pertama, Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan terdiri dari 2 (dua) bentuk yakni off side supervision dan on side supervision. Off Side Supervison (Pengawasan Tidak Langsung). Pengawasan ini dilakukan dengan meminta laporan dari bank syariah kepada Otoritas Jasa Keuangan yang didalamnya memuat tentang analisis kesehatan dan kinerja bank. Kedua, Pengawasan langsung dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan dengan mendatangi langsung bank-bank syariah guna melihat dan memeriksa secara langsung tentang kesehatan dan kinerja bank yang telah dilaporkan sebelumnya. Apabila terjadi pelanggaran pada kontrak perbankan syariah Otoritas Jasa Keuangan memberikan teguran langsung untuk memperbaiki kesalah yang telah menjadi temuan Otoritas Jasa Keuangan