PENGARUH FUNGSI POINT OF PURCHASE TERHADAP PEMBELIAN TIDAK TERENCANA PRODUK POINT CAFE DI INDOMARET POINT COLOMBO YOGYAKARTA

Memasuki zaman yang serba digital, menjadi tantangan bagi para pengusaha ritel untuk bersiap-siap menghadapi kerasnya persaingan. Mereka tidak hanya dituntut untuk bersaing dengan sesama pengusaha ritel, namun juga harus bersiap untuk bersaing dengan penantang baru yaitu e-commerce. Tidak sedikit pula perusahaan yang gulung tikar akibat menjamurnya e-commerce, terutama di Indonesia. Kemudahan dan kenyamanan yang diberikan e-commerce menjadi alasan tersendiri bagi masyarakat untuk menggunakan fasilitas yang ditawarkan. Untuk menghadapi ketatnya persaingan, perusahaan ritel seperti Indomaret harus mampu menarik perhatian konsumen. Teknik atau metode yang dapat digunakan adalah dengan menerapkan salah satu alat promosi penjualan yaitu point of purchase. Wells et al. (2000, h. 409-410) menjelaskan POP Display sebagai berbagai tampilan yang didistribusikan oleh pengecer dengan tujuan menarik perhatian konsumen terhadap suatu produk. Point of purchase memegang peran yang penting di industri ritel, dikarenakan mampu menstimulus konsumen untuk melakukan pembeli. Penelitian ini berusaha untuk mengetahui pengaruh point of purchase terhadap pembelian tidak terencana produk Point Cafe di Indomaret Point Colombo. Jenis penelitian ini kuantitatif. Metode penelitian ini adalah metode survei, yaitu dengan membagikan kuesioner kepada pengunjung Indomaret Point Colombo yang membeli produk Point Cafe, sebanyak 80 responden. Selanjutnya, kuesioner yang telah terkumpul akan diolah menggunakan SPSS 22.0 for Windows dan akan diuji menggunakan analisis regresi linear sederhana. Sesuai dengan hasil penelitian, ditemukan pengaruh yang signifkan antara variabel pengaruh fungsi point of purchase terhadap variabel terpengaruh pembelian tidak terencana. Sehingga hipotesis pada penelitian ini H1 diterima dan H0 ditolak. Oleh karena itu, Indomaret Point Colombo diharapkan dapat meningkatkan performa dan memberikan beberapa variasi dari fungsi point of purchase agar memiliki pengaruh yang lebih kuat untuk mendorong terjadinya pembelian tidak terencana