OPTIMISME DAN STRATEGI KOPING PADA REMAJA DI LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL

Penelitian mengenai pengaruh optimisme terhadap strategi koping jenis problem focused coping (PFC) dan strategi koping jenis emotional focused coping (EFC) pada remaja di lembaga kesejahteraan sosial belum dapat ditemukan pada saat ini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh optimisme terhadap strategi koping jenis PFC dan strategi koping jenis EFC pada remaja di lembaga kesejahteraan sosial. Penelitian ini adalah penelitian dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan termasuk penelitian ex-post facto. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini adalah 93 remaja di Lembaga Kesejahteraan Sosial Muhammadiyah Prambanan Sleman DIY. Instrumen penelitian variabel strategi koping jenis PFC, variabel strategi koping jenis EFC dan variabel optimisme berbentuk skala psikologi. Validitas dalam skala penelitian ini menggunakan validitas isi yang dilakukan oleh expert judgment. Analisis regresi sederhana dilakukan terpisah antara optimisme dengan strategi koping jenis PFC dan optimisme dengan strategi koping jenis EFC. Reliabilitas dalam skala penelitian ini menggunakan koefisien reliabilitas Alpha Cronbach sebesar 0,853 pada skala strategi koping jenis PFC, 0,825 pada skala strategi koping jenis EFC, dan 0,829 pada skala optimisme. Penelitian ini menunjukkan dua hasil yaitu: (1) optimisme memiliki pengaruh yang positif terhadap strategi koping jenis PFC (r=0,539, p<0,05) dengan sumbangan sebesar 24,1%, (2) optimisme memiliki pengaruh negatif terhadap strategi koping jenis EFC (r= -0,343, p