UBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN PERAWATAN DIRI PADA LANSIA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS ANDALAS PADANG

Diabetes Melitus adalah suatu penyakit yang dapat dikelola sendiri dimana penderita harus bertanggung jawab atas pengelolaan harian kondisi mereka sehingga dapat meningkatkan efektifitas dalam melakukan perawatan diri yang sangat berpengaruh dalam mempertahankan kesehatan khususnya pada penderita lanjut usia. Perawatan diri diabetes melitus antara lain kontrol diet, kontrol gula darah secara teratur, kepatuhan pengobatan, dan perilaku kepatuhan terkait kemampuan mengelola stress dan olah raga atau aktifitas fisik secara teratur. Untuk melakukan perawatan diri yang tepat dan maksimal diperlukan adanya self efficacy. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan self efficacy dengan perawatan diri pada lansia diabetes mellitus tipe 2. Kuesioner dalam penelitian ini menggunakan Diabetes Management Self Efficacy Scale (DMSES) dan Summary of Diabetes Self Care Activities (SDSCA)-Revised. Jenis penelitian adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional, yang dilaksanakan di Puskesmas Andalas Padang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 142 orang. Analisa data menggunakan uji korelasi spearman. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara self efficacy dengan perawatan diri dengan nilai p value = 0,000 (p