PENGARUH MOTIVASI, KOMPENSASI KERJA DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA GALERY INDOSAT PONOROGO

Kinerja berkaitan erat dengan hasil kerja karyawan yang sesuai dengan perannya dalam organisasi sekaligus merupakan suatu hasil karyawan dalam melaksanakan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Bila kinerja karyawan (individual performance) baik, maka kemungkinan besar penampilan perusahaan (corporate performance) juga akan baik. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti motivasi, kemampuan berkomunikasi dalam sebuah tim, serta adanya kompensasi yang sesuai. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh motivasi, kompensasi kerja dan kmomunikasi terhadap kinerja karyawan pada Galery Indosat Ponorogo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu data yang dapat dihitung berupa angka-angka. Penelitian dengan metode kuantitatif ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh motivasi, kompensasi kerja dan kmomunikasi terhadap kinerja karyawan pada Galery Indosat Ponorogo. Analisis data penulis lakukan di awali dengan pengumpulan dan pengolahan data berupa kuesioner tertutup dengan digunakan skala likert dimana alternatif jawaban nilai 5 sampai dengan 1 pemberian skor dilakukan atas jawaban pertanyaan baik mengenai produk (X1), Harga (X2), Kualitas Layanan (X4) maupun Keputusan Pembelian Konsumenan (Y). Berdasarkan hasil pembahasan sesuai dengan data yang dikelola dengan model analisis regresi linear berganda disimpulkan bahwa motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dibuktikan dengan hasil Uji t hitung dengan nilai signifikasni sebesar 3,517 dengan koefisien regresi 0,845. Kompensasi Kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dibuktikan dengan hasil Uji t hitung dengan nilai signifikasni sebesar 2,147 dengan koefisien regresi 0,264. Komunikasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dibuktikan dengan hasil Uji t hitung dengan nilai signifikasni sebesar 4,329 dengan koefisien regresi 0,355. Diantara variabel independen yang ada (motivasi, kompensasi kerja dan komunikasi), variabel komunikasi menjadi variabel yang dominan berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian dengan nilai signifikasni sebesar 4,329 dengan koefisien regresi 0,355. Motivasi, kompensasi kerja dan komunikasi secara bersama-sama/simultan terbukti berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan yang dibuktikan dengan hasil uji F hitung dengan nilai signifikasni sebesar 30,807