STUDI HASIL PELATIHAN PEMBUATAN ROTI PADA WARGA BINAAN DI BALAI LATIHAN KERJA LAPAS NARKOTIKA KLAS II A CIPINANG JAKARTA TIMUR

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperoleh data mengenai hasil pelatihan pembuatan roti di LAPAS Narkotika Klas IIA Cipinang, Jakarta Timur dari aspek psikomotorik warga binaan. Responden pada penelitian ini ialah warga binaan yang menjadi peserta pelatihan pembuatan roti di LAPAS Narkotika Klas IIA Cipinang yang berjumlah 30 orang. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan tes obyektif (multiple- choice), angket skala sikap dan tes praktek pada dimensi keterampilan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan pembuatan roti di LAPAS Narkotika Klas IIA Cipinang, Jakarta Timur menghasilkan perubahan pada warga binaan dalam aspek psikomotorik. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan pengetahuan warga binaan tentang pembuatan roti diri dan keterampilan baru yang dimiliki warga binaan khususnya dalam membuat roti sebagai bekal kembali ke lingkungan masyarakat. Kesimpulan penelitian ini adalah pelatihan pembuatan roti pada warga binaan di Balai Latihan Kerja LAPAS narkotika dapat memberikan keterampilan baru pada warga binaan khususnya dalam membuat roti