Profil Pasien Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di Rsud Dr. Soetomo Periode Februari 2018-September 2018

Pada 2013 ada 883.447 kasus penyakit jantung koroner. Faktor risiko penyakit jantung koroner meliputi usia, jenis kelamin, hipertensi, diabetes mellitus, dislipidemia. Pada pasien, insiden penyakit jantung koroner tidak seragam. Maka peneliti ingin melihat profil pasien penyakit jantung koroner dari Februari 2018 hingga September 2018 Tujuan untuk melihat profil pasien penyakit jantung koroner di RSUD dr. Soetomo dari Februari 2018 hingga September 2018 Metode penelitian deskriptif menggunakan rekam medis dan menggunakan total sampling Hasil ada 65 pasien pria (76%) dan 20 pasien wanita (24%). Ada 58% pasien dengan kelompok usia 50-60 tahun (49 orang), 24% pasien yang memiliki usia lebih dari 60 tahun (21 orang) dan 18% pasien yang memiliki usia kurang dari 50 tahun (15 orang). Jenis pekerjaan pasien meliputi 42% pegawai negeri sipil (36 orang), 36% karyawan swasta (31 orang), 9% ibu rumah tangga (8 orang), 5% pensiunan (3 orang), 3% pengusaha (2 orang), 1% guru (1 orang), 1% pengemudi (1 orang), 1% nelayan (1 orang), 1% pendeta (1 orang) 1% pedagang (1 orang). Keluhan utama pasien termasuk nyeri dada (40% atau 34 kasus), sesak napas (23,5% atau 20 kasus), terapi pementasan stadium (4,6% atau 4 kasus), nyeri perut kanan bawah (1,2% atau 1 kasus), nyeri kaki kanan (1,2% atau 1 kasus), mual (1,2% atau 1 kasus), muntah (1,2% atau 1 kasus), batuk (1,2% atau 1 kasus), disentri (1,2% atau 1 kasus) dan tidak ada keluhan (23,5% atau 20 kasus). Pasien rawat inap dengan penyakit jantung koroner di Rumah Sakit Umum Dr. Soetomo memiliki riwayat hipertensi (30,6% atau 38 orang), penyakit jantung (22,6% atau 28 orang), diabetes mellitus (21,9% atau 26 orang), merokok (5,6% atau 7 orang), dislipidemia (3,2% atau 4 orang), stroke (2,4% atau 3 orang)), TB paru (0,8% atau 1 orang), COPD (0, 8% atau 1 orang) dan tidak ada riwayat penyakit (12,9% atau 16 orang). 52 pasien memiliki kadar gula darah ≥100 mg / dl dengan persentase data 61%. Sedangkan 16 pasien lainnya memiliki kadar gula darah