PENGARUH KEBIJAKAN LUAR NEGERI RUSIA TERHADAP STABILITAS KEAMANAN UKRAINA

Pasca berakhirnya Perang Dingin, Rusia sebagai pewaris terbesar wilayah bekas Uni Soviet berusaha kembali untuk meluaskan sphere of influence ke negara near abroad. Maka dari itu, salah satu upaya counter balancing Rusia ialah dengan membentuk Commonwealth of Independen States, sebuah organisasi internasional kawasan bagi negara-negara near abroad. Selain itu, kebijakan luar negeri Rusia juga menyasar situasi dalam negeri near abroad salah satunya ialah ikut campur Moskow dalam konflik di Ukraina yang ditandai dengan Euromaidan hingga berujung kepada aneksasi Crimea dan kemunculan gerakan separatis di Ukraina Timur menjadi contoh nyata bahwa near abroad masih menjadi kepentingan utama politik luar negeri Rusia. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui arah dan orientasi kebijakan luar negeri Rusia terhadap near abroad khususnya yang berkaitan dengan krisis yang terjadi di Ukraina pada 2014. Selain itu penelitian ini juga dimaksudkan untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana kebijakan luar negeri Rusia mempengaruhi stabilitas keamanan Ukraina. Sedangkan manfaat dan kegunaan penelitian ini dari segi pengembangan ilmu pengetahuan, dapat mendukung karya peneliti baru yang berhubungan dengan topik yang terkait dalam penelitian ini serta bagi peneliti dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang masalah yang diteliti dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif analisis kualitatif. Metode deskriptif merupakan metode yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menjelaskan peristiwa dan kejadian yang ada pada masa sekarang dengan cara mengumpulkan, menyusun, menginterprestasikan data yang kemudian diajukan dengan menganalisa data tersebut atau menganalisa fenomena tersebut serta suatu metode dalam meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi suatu sistem pemikiran atau suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Maka dari itu peneliti berkesimpulan bahwa kebijakan luar negeri Rusia di Ukraina sebagai usaha untuk meluaskan kembali sphere of influence terhadap negara-negara near abroad yang berkurang pasca bubarnya Uni Soviet dan untuk menahan perluasan pengaruh negara-negara barat seperti Uni Eropa dan Amerika Serikat ke Eropa Timur, menyebabkan instabilitas keamanan dalam negeri Ukraina yang ditandai dengan aneksasi Crimea oleh Rusia dan gerakan separatis di Donbass. Kata Kunci: Kebijakan Luar Negeri Rusia, Aneksasi Crimea, Gerakan Separatis di Ukrain