Tujuan: Menerapkan teknik PCR-hibridisasi dot blot dengan pelacak DNA berlabel biotin untuk mendeteksi HPV tipe 16 dan 18 pada spesimen swab dan biopsi jaringan serviks. Rancangan/rumusan data: Penelitian ini bersifat deskriptif. Bahan dan cara kerja: Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah spesimen swab dan biopsi serviks berjumlah 124 spesimen. Ekstraksi DNA sampel dilakukan dengan metode Boom dan QIAAmp DNA Mini Kit (Qiagen). Amplifikasi DNA dengan teknik PCR menggunakan primer PGMY11 dan PGMY09, dilaksanakan untuk mendeteksi infeksi HPV. Tipe HPV-16 dan tipe 18 dideteksi dengan teknik hibridisasi dot blot dari produk PCR dengan pelacak DNA berlabel biotin. Hasil: Dari 124 spesimen, 18 spesimen (15%), menunjukkan hasil PCR posi...
Human papillomavirus (HPV) adalah virus yang paling sering dijumpai pada penyakit menular seksual da...
Telah dilakukan isolasi dan deteksi Human papillomavirus (HPV) tipe 18 pada dua puluh sampel urin da...
Kanker serviks menduduki peringkat dua besar penyebab kematian pada wanita dengan jumlah penderita m...
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sitologi dan genotip khususnya tipe 16 dan 18 human papill...
Infeksi Human Papillomavirus (HPV) tipe 11 dapat menyebabkan penyakit condyloma acuminate yang merup...
Kanker serviks disebabkan oleh infeksi virus Human Papillomavirus (HPV). HPV tipe 16 dan 18. HPV mem...
Kanker serviks disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus (HPV). HPV tipe 16 dan 18 memiliki pera...
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui eliminasi DNA HPV risiko tinggi pada karsinoma...
Cervical cancer is a cancer attacked women and is responsible for the high mortality rate due to can...
Kanker serviks merupakan kanker keempat yang paling banyak terjadi di dunia. Penyebab kanker serviks...
Human Papillomavirus (HPV) merupakan gen yang berkaitan dengan penyebab terjadinya kanker serviks. ...
Latar Belakang: Kondilomata akuminata (KA) merupakan penyakit infeksi menular seksual yang disebabka...
latar belakang Human papilloma virus (HPV) merupakan penyebab infeksi paling sering yang ditularka...
Infeksi persisten Human Papillomavirus (HPV) adalah penyebab utama terjadinya kanker leher rahim ya...
Human Papillomavirus (HPV) is the most significant risk factor for the cause of cervical cancer. The...
Human papillomavirus (HPV) adalah virus yang paling sering dijumpai pada penyakit menular seksual da...
Telah dilakukan isolasi dan deteksi Human papillomavirus (HPV) tipe 18 pada dua puluh sampel urin da...
Kanker serviks menduduki peringkat dua besar penyebab kematian pada wanita dengan jumlah penderita m...
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sitologi dan genotip khususnya tipe 16 dan 18 human papill...
Infeksi Human Papillomavirus (HPV) tipe 11 dapat menyebabkan penyakit condyloma acuminate yang merup...
Kanker serviks disebabkan oleh infeksi virus Human Papillomavirus (HPV). HPV tipe 16 dan 18. HPV mem...
Kanker serviks disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus (HPV). HPV tipe 16 dan 18 memiliki pera...
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui eliminasi DNA HPV risiko tinggi pada karsinoma...
Cervical cancer is a cancer attacked women and is responsible for the high mortality rate due to can...
Kanker serviks merupakan kanker keempat yang paling banyak terjadi di dunia. Penyebab kanker serviks...
Human Papillomavirus (HPV) merupakan gen yang berkaitan dengan penyebab terjadinya kanker serviks. ...
Latar Belakang: Kondilomata akuminata (KA) merupakan penyakit infeksi menular seksual yang disebabka...
latar belakang Human papilloma virus (HPV) merupakan penyebab infeksi paling sering yang ditularka...
Infeksi persisten Human Papillomavirus (HPV) adalah penyebab utama terjadinya kanker leher rahim ya...
Human Papillomavirus (HPV) is the most significant risk factor for the cause of cervical cancer. The...
Human papillomavirus (HPV) adalah virus yang paling sering dijumpai pada penyakit menular seksual da...
Telah dilakukan isolasi dan deteksi Human papillomavirus (HPV) tipe 18 pada dua puluh sampel urin da...
Kanker serviks menduduki peringkat dua besar penyebab kematian pada wanita dengan jumlah penderita m...