Analisis Pengaruh Supportive Work Environment dan Organizational Engagement terhadap Employee Retention. Telaah pada Karyawan PT. XYZ.

Infrastruktur telah ditetapkan sebagai fokus utama pembangunan nasional. Di mana, infrastruktur berperan penting sebagai salah satu penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia. PT. XYZ merupakan anak perusahaan dari PT. ABC Tbk yang memiliki tiga bisnis utama, yaitu construction, precast, dan property development. Sejak adanya diversifikasi bisnis, perusahaan menerima banyak sumber daya untuk memaksimalkan kinerja perusahaan. Sumber daya yang ada harus dikelola dengan baik sehingga meningkatkan keterampilan dan kompetensi yang dimiliki. Pada hakikatnya, perusahaan harus meretensi karyawan agar perusahaan tidak kehilangan sumber daya terbaiknya. Namun, berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan bahwa karyawan PT. XYZ merasa kurang nyaman bekerja dengan atasan atau rekan kerja saat ini dan kurang adanya keterlibatan dari perusahaan terhadap karyawan sehingga beberapa karyawan memiliki rencana untuk pindah ke tempat lain atau menjadi wirausaha. Penelitian ini akan membahas aspek supportive work environment dan organizational engagement yang secara langsung berdampak pada employee retention. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan metode non-probability melalui teknik judgment sampling dan snowball sampling. Pengumpulan data primer diperolah dengan meyebarkan kuesioner kepada 100 karyawan PT. XYZ, yang kemudian diolah menggunakan Structural Equation Model (SEM) dengan program Amos versi 24. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan dari supportive work environment terhadap employee retention, terdapat pengaruh positif dan signifikan dari supportive work environment terhadap organizational engagement dan terdapat pengaruh positif dan signifikan dari organizational engagement terhadap employee retention. Dalam penelitian ini, peneliti menyarankan sebaiknya perusahaan meningkatkan komitmen karyawan dengan menanamkan misi perusahaan melalui visi dan nilai yang dimiliki. Selain itu, perusahaan sebaiknya meningkatkan hubungan antar sumber daya perusahaan baik secara horizontal ataupun vertikal