Masalah keterbatasan modal sering dihadapi dalam pengembangan bisnis pertanian pedesaan.Usaha garam rakyat di Kabupaten Pamekasan juga menghadapinya. Pada umumnya, petanipenggarap memutuskan untuk berpartisipasi dalam sistem bagi hasil, yang menyediakan pinjaman,untuk mengatasi masalah tersebut. Tujuan penelitian ini adalah : (1) mengestimasi biaya pinjaman yangditanggung petani penggarap; (2) mengidentifikasi faktor penentu besarnya pinjaman yang diperoleholeh petani penggarap, dan; (3) mengidentifikasi faktor penentu biaya pinjaman yang ditanggung olehpetani penggarap. Penelitian ini menggunakan teknik purposive dan snowballing sampling. Metodeanalisis yang digunakan adalah analisis biaya pinjaman dan analisis regresi linier berganda. Bia...