MATURASI OOSIT SECARA IN VITRO DENGAN DAN TANPA CUMULUS OOPHORUS

ABSTRAK AGROKOMPLEKS 2008Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari cara atau metode yang terbaik untuk maturasi oosit secara in vitro dan untuk memperoleh oosit dengan kualitas yang baik. Materi yang digunakan adalah oosit yang belum matang (immature) yang diaspirasi menggunakan spuit 18 G, media pematangan oosit yang digunakan TCM 199, antibiotik (streptomicin dan penicillin), NaCl 0,9 %, alkohol, tissue roll, mineral oil, enzim hyoluronidase 0,1 %, reagen aseto-arecein, reagen methanol acetate, dan reagen aseto-gliserin. Rancangan percobaan adalah Rancangan Acak Lengkap. Persentase inti oosit yang mencapai tahap metafase II masing masing adalah 0% dan 16,57%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa maturasi oosit in vitro dengan kumulus oophorus lebih bai