Rhodamin B adalah zat pewarna yang biasa digunakan pada industry tekstil, ketas, dan cat. Rhodamin B merupakan zat kimia yang dapat mengakibatkan iritasi pada mukosa ileum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian rhodamin B peroral dengan dosis bertingkat terhadap gambaran histopatologi mukosa ileum mencit (Mus musculus) jantan.Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan Post Test Only Design with control. Sampel berupa 30 ekor mencit (Mus musculus) jantan yang dibagi menjadi 1 kelompok kontrol dan 2 kelompok perlakuan. Pemberian rhodamin B dilakukan secara per oral. Kelompok kontrol diberi aquadest, Perlakuan 1 diberi rhodamin b 0.034 mg/grBB, Perlakuan 2 diberi 0.068 mg/grBB, Pada hari ke 22 dilak...
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perspektif hukum perlindungan konsumen dari bahan makanan yan...
Rhodamin B sebagai pewarna sintetis pada tekstil sering digunakan untuk produk makanan, misalnya ker...
Dadang Ismanaf, G.0009048, 2013. Pengaruh Pemberian Ekstrak Tempe Kedelai terhadap Kerusakan Sel Gin...
Latar Belakang: Rhodamine B dikenal sebagai zat pewarna tekstil dan kertas yang berwarna merah. Namu...
Latar Belakang Rhodamin B adalah zat pewarna yang tersedia di pasar untuk industri tekstil. Zat ini ...
Menurut Keputusan Direktur Jenderal POM Departemen Kesehatan RI No. 00386/C/SK/II/90 tentang perubah...
Rhodamin B adalah zat pewarna yang dilarang penggunaannya sebagai bahan tambahan pangan. Rhodamin B ...
Latar Belakang Rhodamine B secara umum dikenal merupakan zat pewarna sintetis berupa serbuk berwarna...
Rhodamin B adalah zat pewarna sintetis yang dilarang penggunaannya dalam produk makanan. Rhodamin B ...
Biosorpsi Rhodamin B oleh bubuk cangkang pensi (Corbicula moltkiana) telah dilakukan. Percobaan dil...
Rhodamin B merupakan zat yang dilarang penggunaannya sebagai bahan tambahan pangan, umumnya digunaka...
Dyah Tantry Desiana, G0011077, 2015. Efek Diuresis Ekstrak Semangka Kuning Berbiji (Citrullus lanatu...
Rhodamin B merupakan bahan kimia yang dilarang digunakan pada makanan dan minuman karena dapat menye...
Rhodamin B merupakan pewarna sintetis yang dilarang penggunaannya pada makanan berdasarkan Peraturan...
Latar Belakang Merkuri merupakan logam berat yang bersifat toksik, namun banyak digunakan di berbaga...
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perspektif hukum perlindungan konsumen dari bahan makanan yan...
Rhodamin B sebagai pewarna sintetis pada tekstil sering digunakan untuk produk makanan, misalnya ker...
Dadang Ismanaf, G.0009048, 2013. Pengaruh Pemberian Ekstrak Tempe Kedelai terhadap Kerusakan Sel Gin...
Latar Belakang: Rhodamine B dikenal sebagai zat pewarna tekstil dan kertas yang berwarna merah. Namu...
Latar Belakang Rhodamin B adalah zat pewarna yang tersedia di pasar untuk industri tekstil. Zat ini ...
Menurut Keputusan Direktur Jenderal POM Departemen Kesehatan RI No. 00386/C/SK/II/90 tentang perubah...
Rhodamin B adalah zat pewarna yang dilarang penggunaannya sebagai bahan tambahan pangan. Rhodamin B ...
Latar Belakang Rhodamine B secara umum dikenal merupakan zat pewarna sintetis berupa serbuk berwarna...
Rhodamin B adalah zat pewarna sintetis yang dilarang penggunaannya dalam produk makanan. Rhodamin B ...
Biosorpsi Rhodamin B oleh bubuk cangkang pensi (Corbicula moltkiana) telah dilakukan. Percobaan dil...
Rhodamin B merupakan zat yang dilarang penggunaannya sebagai bahan tambahan pangan, umumnya digunaka...
Dyah Tantry Desiana, G0011077, 2015. Efek Diuresis Ekstrak Semangka Kuning Berbiji (Citrullus lanatu...
Rhodamin B merupakan bahan kimia yang dilarang digunakan pada makanan dan minuman karena dapat menye...
Rhodamin B merupakan pewarna sintetis yang dilarang penggunaannya pada makanan berdasarkan Peraturan...
Latar Belakang Merkuri merupakan logam berat yang bersifat toksik, namun banyak digunakan di berbaga...
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perspektif hukum perlindungan konsumen dari bahan makanan yan...
Rhodamin B sebagai pewarna sintetis pada tekstil sering digunakan untuk produk makanan, misalnya ker...
Dadang Ismanaf, G.0009048, 2013. Pengaruh Pemberian Ekstrak Tempe Kedelai terhadap Kerusakan Sel Gin...