Strategi Komunikasi Persuasif Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar (Studi Pada Smk Negeri 2 Pekanbaru)

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengamatan nyata mengenai strategi komunikasi persuasif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada program keahlian teknik informasi dan komputer kosentrasi rekayasa perangkat lunak di SMK Negeri 2 Pekanbaru. Pengamatan ini dapat dilihat dari bagaimana strategi komunikasi persuasif yang digunakan guru untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, apa saja faktor hambatan dalam proses komunikasi persuasif, dan Upaya mengatasi hambatan proses komunikasi persuasif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah kepala jurusan, guru, dan siswa rekayasa perangkat lunak. Teknik pengambilan data meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa: 1) Strategi komunikasi persuasif yang digunakan oleh pihak guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa adalah strategi persuasif psikodinamika, sosiokultural, dan the meaning construction. 2) Hambatan yang terjadi didalam komunikasi persuasif berasal dari guru, siswa, dan fasilitas sekolah. 3) Upaya mengatasi hambatan dari pihak guru dalam penyampaian yaitu dengan menggunakan bahasa yang jelas, padat dan singkat agar siswa mudah memahami apa yang disampaikan, memberikan pelajaran bervariasi seperti humor, santai dan bisa mengandalikan susasan kelas dengan tenang, memermudah siswa dengan memberikan script pembuatan program. Sedangkan pihak siswa upaya yang dilakukan mendengarkan, mempelajari materi dan mengulangi pembelajaran yang telah diberikan, bekerjasama dengan teman, menjaga ketenangan kelas. Kata Kunci : Komunikasi Persuasif, Guru, Motivas