Pengaruh Gaji Dan Insentif Terhadap Kinerja Karyawan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN V Sei Pagar Kabupaten Kampar Provinsi Riau

Kelangsungan hidup perusahaan salah satunya ditentukan oleh sumber daya manusia. Selain merupakan kunci keberhasilan suatu organisasi, sumber daya manusia juga dapat menjadi faktor penyebab timbulnya permasalahan dalam organisasi. Hal tersebut timbul akibat kebutuhan, harapan dan latar belakang sosial yang berbeda dari setiap individu. Setiap perusahaan sering kali berhadapan dengan masalah kinerja karyawannya. Penelitian ini dilaksanakan pada Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN V Sei Pagar Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis: 1) Karakteristik karyawan dan karakteristik pekerjaan, 2) Persepsi karyawan terhadap gaji, insentif dan kinerja karyawan dan 3) Pengaruh gaji dan insentif terhadap kinerja karyawan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 60 responden dengan menggunakan metode simple random sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif serta analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik karyawan PKS rata-rata umur karyawan adalah 36,06 tahun dengan jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki yaitu 53,7%, tingkat pendidikan setara SMA, jumlah tanggungan keluarga 3 orang dan lama kerja lebih dari 10 tahun. Karakteristik pekerjaan karyawan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PTPN V Sei Pagar Kabupaten Kampar Provinsi Riau untuk divisi kerja pengolahan dibagi menjadi 2 shift sedangkan untuk divisi kerja lainnya menggunakan jam kerja yang telah ditetapkan. Karyawan pelaksana melakukan pekerjaan sesuai dengan divisi/bidang pekerjaan yang sudah ditetapkan oleh manajer pabrik dan memiliki tanggung jawab kepada asisten divisi pekerjaan masing-masing. Berdasarkan uji-F yang dilakukan dapat diketahui bahwa gaji dan insentif memiliki pengaruh secara simultan atau bersama-sama terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan hasil uji t dapat diketahui bahwa gaji memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, sedangkan insentif tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Kata kunci: gaji, insentif, kinerja karyawan, regresi linier bergand