PENGARUH GERAKAN PENCAK SILAT KATEGORI SENI TUNGGAL TERHADAP PENURUNAN KADAR CAIRAN TUBUH ATLET PADA KEJUARAAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA OPEN V

PENGARUH GERAKAN PENCAK SILAT KATEGORI SENI TUNGGAL TERHADAP PENURUNAN KADAR CAIRAN TUBUH ATLET PADA KEJUARAAN UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA OPEN V ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penurunankadar cairan tubuhatletpada saat melakukan gerakan seni tunggal pada kejuaraan UNJ Open V. Penelitian ini dilakukan di Gelanggang Olahraga Pulogadung, Jalan Pemuda No.17 Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur pada tanggal 13 Mei 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, dan bentuk desain penelitian eksperimen yaitu One Group “Pre Test dan Post Test Design”. Sampel pada penelitian ini sebanyak 25 orang dari jumlah populasi 35 orangdengan teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan Purposive Sampling.Teknik pengolahan data yang digunakan adalah teknik statistik dengan uji-t. Hasil perhitungan jumlah penurunan kadar cairan tubuh awal dan akhir setelah melakukan gerakan seni tunggal diperoleh yaitu diperoleh selisih rata-rata (MD) 0,26 dengan standar deviasi perbedaan (SDD) 0,1 standar error perbedaan rata-rata (SEMD) 0,02. Dalam perhitungan selanjutnya diperoleh nilai t-hitung sebesar 13 dan nilai t-tabel dengan derajat kebebasan (n-1) dan taraf signifikan 5% didapat sebesar 2,06. Yang berarti t-hitung= 13 lebih besar dari t-tabel= 2,06 yang menunjukan bahwa hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (H1) diterima. Dari hasil perhitungan tersebut dinyatakan bahwa gerakan seni tunggal berpengaruh terhadap penurunan kadar cairan tubuh atlet pada kejuaraan UNJ Open V dengan rata-rata kehilangan cairan sebesar 264 ml. Kata Kunci: PencakSilat, CairanTubuh, UniversitasNegeri Jakarta OpenV