METODE PEMBELAJARAN AL-QURAN DAN HAFALAN JUZ 30 DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI JETIS PONOROGO TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan pembelajaran al-Qur’ân Madrasah Tsanawiyah Negeri Jetis Ponorogo, dan untuk mengetahui penerapan hafalan al-Qur'an juz 30 di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jetis Ponorogo, juga untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan pembelajaran al-Qur'an dan hafalan al-Qur'an juz 30 di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jetis Ponorogo, serta untuk mengetahui upaya guru dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : Penerapan pembelajaran al-Qur’ȃn di MTs Negeri Jetis dilakukan dengan beberapa cara yang antara lain ; Pertama, bagi siswa yang belum dapat membaca al-Qur'an diberikan pembelajaran al-Qur'an dengan metode Iqra’ dengan menambah jam tatap muka baik pada waktu pembelajaran maupun di luar jam. Kedua, bagi siswa yang telah lancar membaca al-Qur’ȃn di kelas VII sampai IX dilakukan pendalaman baik dari segi tahsin maupun tajwidnya.Untuk penerapan hafalan al-Qur'an juz 30 dimulai dari kelas VII hingga kelas IX yang dibagi dalam form setoran hafalan sehingga ketika lulus madrasah siswa telah hafal juz 30. Faktor pendukung dan penghambat yang ditemui dalam pembelajaran al-Qur'an dan hafalan juz 30, yakni : 1. Faktor pendukungnya yaitu keaktifan pembimbing dan tersedianya buku Iqra’ dan juz ’amma serta adanya pembiasaan setiap pagi. 2. Faktor penghambatnya anak-anak mudah lupa materi pengajaran al-Qur'an dan sebagian anak enggan menghafal serta kurangnya perhatian sebagian orang tua/wali. Adapun upaya untuk mengatasi hambatan dalam penerapan pembelajaran al-Qur'an dan hafalan juz 30 yakni : guru pembimbing yang selalu aktif memotivasi dalam pembelajaran al-Qur’an dan selalu mengulangi kembali hafalan juz 30 yang telah dihafal atau yang telah diajarkan serta selalu berkomunikasi dengan orangtua/wali. Kata Kunci : Al-Qur'an, Hafalan Juz 3