RESORT HOTEL DI PANTAI TANJUNG MEDANG, KABUPATEN BENGKALIS

Rekreasi merupakan salah satu kebutuhan penting dalam hidup manusia. Kegiatan rekreasi merupakan sebuah tuntutan utama akan kejenuhan manusia terhadap aktivitas sehari-hari. Pariwisata merupakan salah satu bentuk dari rekreasi, dimana berwisata merupakan suatu kegiatan perjalanan yang dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati obyek dan daya tarik wisata di lokasi tujuan. Data-data menunjukkan bahwa sektor pariwisata memperlihatkan peningkatan yang stabil dari tahun ke tahun, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa industri pariwisata di Indonesia sedang berkembang dan berpotensi tinggi. Pulau Rupat merupakan salah satu pulau terluar Indonesia yang berpotensi di bidang pariwisata, namun belum terdapat akomodasi tempat tinggal berstandar bagi para wisatawan. Adanya fasilitas akomodasi tempat tinggal berstandar di daerah tujuan dapat menambah minat wisatawan untuk datang berkunjung dan berwisata. Pulau Rupat memiliki pantai dengan pasir putih sepanjang ± 17 km sebagai daya tarik bagi para wisatawan. Berdasarkan alasan-alasan yang telah dipaparkan, maka dirasa tepat untuk merencanakan, merancang dan membangun akomodasi tempat tinggal berupa Resort Hotel di Pantai Tanjung Medang, Provinsi Riau, Kabupaten Bengkalis dengan pendekatan Arsitektur Tradisional Melayu Riau. Resort Hotel di Pantai Tanjung Medang memiliki tiga konsep utama, yaitu Tradisional, Sensasional dan Fungsional. Tradisional adalah konsep yang mengatur tata bentuk wujud bangunan. Sensasional dalam konsep ini memiliki arti menghadirkan arsitektur tradisional dengan material-material dan wujud yang lebih modern. Sedangkan konsep Fungsional mengatur segala jenis penataan pada resort hotel, baik dari hubungan antar bangunan hingga ke hubungan antar ruangan sehingga Resort Hotel di Pantai Tanjung Medang dapat berfungsi dengan baik dan efisien