Pengaruh Lama Penyimpanan Ekstrak Kasar Daun Mahkota Dewa [Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl] Terhadap Mortalitas Keong Mas (Pomacea canaliculata Lamarck)

PENGARUH LAMA PENYIMPANAN EKSTRAK KASAR DAUN MAHKOTA DEWA [Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl] TERHADAP MORTALITAS KEONG MAS (Pomacea canaliculata Lamarck) ABSTRAK Daun mahkota dewa [Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl] merupakan salah satu bahan yang dapat dimanfaatkan sebagai pestisida nabati karena mengandung senyawa saponin yang bersifat moluskisida, sehingga mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai moluskisida nabati. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan lama penyimpanan ekstrak kasar daun mahkota dewa yang paling efektif untuk pengendalian keong mas (Pomacea canaliculata Lamarck). Aplikasi ekstrak kasar daun mahkota dewa dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Andalas dari bulan Maret sampai Mei 2019. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari kontrol dan lama penyimpanan yaitu 0 hari (2 jam), 2 hari, 4 hari, 6 hari dan 8 hari. Hasil penelitian menunjukan bahwa lama penyimpanan ekstrak kasar daun mahkota dewa tidak mempengaruhi mortalitas keong mas stadia awal, keong mas jantan dan jumlah kangkung yang dimakan, akan tetapi lama penyimpanan cenderung menurunkan mortalitas keong mas stadia lanjut. Mortalitas tertinggi terjadi pada penyimpanan 2 hari yang hampir mematikan seluruh keong mas stadia awal, stadia lanjut dan jantan pada hari ketiga. Lama penyimpanan ekstrak kasar daun mahkota dewa berpengaruh terhadap mortalitas keong mas betina, penyimpanan 0 hari (2 jam) meningkatkan mortalitas secara signifikan dan lebih efektif untuk mematikan keong mas betina. Kata kunci : daun mahkota dewa, lama penyimpanan, keong mas