PENGARUH PELAYUAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAGING SILVERSIDE DAN OTOT TRICEPS BRACHII SAPI BRAHMAN CROSS (BX)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelayuan terhadap kualitas fisik daging silverside dan otot triceps brachii sapi Brahman Cross (BX). Penelitian ini menggunakan 2,5 kg daging silverside dan 2,5 kg otot triceps brachii sapi Brahman Cross. Dalam penelitian ini menggunakan sapi jantan yang berumur 2,5-3 tahun dengan kondisi tubuh sedang. Metode yang digunakan adalah Faktorial 2X2 dalam Rancangan Acak Kelompok (5 kelompok). Faktor A adalah pelayuan yaitu a0 (tanpa pelayuan) dan a1 (pelayuan), dan faktor B adalah jenis otot yaitu b0 (daging silverside) dan b1 (otot triceps brachii). Peubah yang diukur adalah pH, susut masak, keempukan dan daya ikat air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara pelayuan dan jenis otot tidak menunjukkan pengaruh terhadap pH, susut masak, keempukan dan daya ikat air daging sapi Brahman Cross. Pelayuan menunjukkan pengaruh terhadap nilai pH dan keempukan, namun tidak menunjukkan pengaruh terhadap susut masak dan daya ikat air daging sapi Brahman Cross (BX). Jenis otot menunjukkan pengaruh terhadap pH dan susut masak, namun tidak menunjukkan pengaruh terhadap keempukan dan daya ikat daging sapi Brahman Cross. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pelayuan menyebabkan daging menjadi lebih empuk dan pH daging menjadi turun. Kata kunci : Daging Silverside, Kualitas Daging, Otot Triceps Brachii, Pelayuan, Sapi Brahman Cross (BX)