ANALISIS DAMPAK PENDISTRIBUSIAN DANA ZAKAT SEBAGAI USAHA UNTUK MENGURANGI TINGKAT KEMISKINAN MENGGUNAKAN MODEL CIBEST (Kasus: BAZNAS Kota Padang)

Kemiskinan merupakan salah satu permasalah yang sering dihadapi oleh bangsa Indonesia khususnya Kota Padang. Berbagai macam cara telah banyak dilakukan oleh pemerintah, namun belum sepenuhnya dapat menangani kemiskinan dengan baik. Namun, akhir-akhir ini banyak sekali lembaga zakat yang berhasil dalam mengurangi tingkat kemiskinan di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pendistribusian dana zakat yang diberikan oleh BAZNAS Kota Padang dalam mengurangi tingkat kemiskinan pada rumah tangga mustahik. Penelitian ini dilakukan dengan cara melihat perubahan terhadap rumah tangga mustahik saat sebelum dan sesudah menerima zakat. Penelitian ini menggunakan data primer dengan menggunakan sampel sebanyak 100 mustahik. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah CIBEST model yang dikembangkan oleh beik dan nur arsyanti (2015). Model CIBEST menganalisis tingkat kemiskinan berdasarkan 2 aspek yaitu aspek material dan spiritual. Hasil dari penelitian ini adalah pendistribusian dana zakat yang dilakukan oleh BAZNAS Kota Padang mampu meningkatkan tingkat kesejahteraan mustahik sebesar 37.097% dan mampu menurunkan kemiskinan material sebesar 60.52%. Sementara itu pada tingkat kemiskinan spiritual dan absolut tidak terjadi perubahan sama sekali, dikarnakan tidak ditemukan mustahik yang miskin secara spiritual. Keywords: CIBEST Model, kemiskinan material, kemiskinan spiritual, kemiskinan absolu