FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH REMAJA DI SMA SWASTA C KOTA PADANG TAHUN 2018

Angka terjadinya perilaku seksual pranikah remaja meningkat setiap tahunya. Berdasarkan data SDKI tahun 2017 didapatkan sebanyak 22% remaja pernah meraba/merangsang pasanganya. Kasus perilaku seksual remaja di Sumatera Barat pada tahun 2016 didapatkan 17 kasusdan 80% diantaranya terjadi di kota Padang. penemuan kasus terbanyak dikota Padang ditemukan pada siswa SMA Swasta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual pranikah pada siswa SMAS C Padang tahun 2018. Desain pada ini penelitian menggunakan desain cross sectional study yang dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Desember 2018. Populasi penelitian adalah siswa SMAS C Padang dengan jumlah sampel 98 responden. Cara pengambilan sampel dengan probability proportional to size. Pengumpulandata dilakukan melalui angket. Analisis data dengan cara univariat, bivariat, dan multivariat. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 51% responden memiliki perilaku seksualberisiko, sebanyak 59,2% memiliki tingkat pengetahuan rendah, 35,7% memilikisikap negatif, 35,1% memiliki tingkat religiositas rendah, 54,1%terpapar media pornografi, 66,3% memiliki orang tua tidak berperan, dan 61,2%memiliki teman sebaya berperan negatif terhadap perilaku seksual. Hasil analisis bivariat terdapat hubungan pada tingkat religiusitas (p=0,000, POR= 30,273), paparan media (p=0,000, POR=17,659,dan peran teman sebaya (p=0,000, POR=0,068). Hasil analisis multivariat diperoleh variabelyang paling berhubungan dengan perilaku seksual pranikah adalah tingkat religiusitas (POR=1,870). Tingkat religiositas, paparan media dan peran teman sebaya memiliki hubungan yang signifikan denganperilaku seksual pranikah. Variabel yang paling berpengaruh diantara faktor yang lainnyaadalah religiusitas. Diharapkan kepada pihak sekolah untuk mengadakan kegiatan keagamaan rutin, dan diharapkan remaja untuk meningkatkan religiositasnya dan rutin mengikuti kegiatan keagamaan disekolah. Kata Kunci : perilaku seksual, remaja, SMA, tingkat religiusita