Pengaruh Green Perceived Value, Green Perceived Risk, dan Green Trust Terhadap Green Purchase Intention Pertamax di Kota Sawahlunto

ABSTRAK Masyarakat mulai menyadari akan dampak dari menggunakan produk yang ramah lingkungan sehingga terjadi Green Marketing. PT. Pertamina merupakan salah satu perusahaan yang menerapkan Green Marketing untuk meningkatkan Green Purchase Intention. Dalam upaya meningkatkan Green Purchase Intention, perusahaan harus mampu menciptakan Green Perceived Value, dan mengurangi Green Perceived Risk agar konsumen merasakan Green Trust sehingga dapat meningkatkan Green Purchase Intention. Pada fenomena ini peneliti tertarik untuk melakukan penelitian pada Pertamax di Kota Sawahlunto. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Green Perceived Value, Green Perceived Risk dan Green Trust terhadap Green Purchase Intention Pertamax di Kota Sawalunto. Jenis Penelitian adalah explanatory research dengan metode penelitiannya survey explanatory dan penelitian kuantitatif. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 108 responden yang menggunakan Pertamax di Kota Sawahlunto. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis data dengan statistik deskriptif dan SEM (Structural Equation Model) dan diolah menggunakan software SmartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Green Perceived Value, dan Green Trust berpengaruh signifikan terhadap Green Purchase Intention, sedangkan variabel Green Perceived Risk tidak berpengaruh signifikan terhadap Green Trust dan Green Purchase Intention. Kata Kunci : Green Marketing, Green Perceived Value, Green Peceived Risk ,Green Trust, Green Purchase Intentio