PENGARUH PEMBERIAN PRODUK CAMPURAN KULIT UBI KAYU DAN LIMBAH UDANG YANG DIFERMENTASI DENGAN WARETHA (Bacillus amyloliquefaciens) TERHADAP BOBOT HIDUP, PERSENTASE KARKAS DAN LEMAK ABDOMEN AYAM BROILER

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kulit ubi kayu dan limbah udang fermentasi dengan Waretha (Bacillus amyloliquefaciens) dalam ransum ayam broiler terhadap bobot hidup, persentase karkas dan lemak abdomen. Penelitian ini menggunakan 100 ekor ayam broiler. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diterapkan sebagai berikut R0 = ransum dasar tanpa KUKALUDF, R1 = ransum dasar + KUKALUDF 15%, R2 = ransum dasar + KUKALUDF 20%, R3 = ransum dasar + KUKALUDF 25%, R4 = ransum dasar + KUKALUDF 30%. Peubah yang diamati adalah bobot hidup, persentase karkas dan persentase lemak abdomen ayam broiler. Hasil penelitian menunjukkan pemberian tepung kulit ubi kayu dan limbah udang fermentasi dengan Waretha (Bacillus amyloliquefaciens) kedalam ransum memberikan pengaruh yang sangat nyata (P0,05) terhadap persentase karkas dan persentase lemak abdominal. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian tepung kulit ubi kayu dan limbah udang fermentasi (KUKALUDF) dengan Bacillus amyloliquefaciens dapat digunakan sebanyak 25% dalam ransum broiler dengan bobot hidup 1288,75 g/ekor, persentase karkas 67,39 % dan persentase lemak abdomen 1,27 % Kata kunci : Bacillus amyloliquefaciens , bobot hidup, broiler, KUKALUDF