ANALISA PENGARUH AIR MURNI DAN AIR GARAM TERHADAP ARUS BOCOR ELEMEN ARRESTER TANPA SELA

Arrester merupakan alat yang digunakan untuk melindungi peralatan sistem tenaga dari gangguan tegangan lebih, baik itu tegangan lebih internal maupun tegangan lebih eksternal. Pada keadaan normal tanpa gangguan arrester bersifat sebagai isolator, namun arus bocor tetap menggalir dalam orde mikro ampere. Arus bocor adalah indikator yang sering digunakan untuk menentukan tingkat penuaan arrester. Pada percobaan ini dilakukan pengujian pengaruh resapan air murni dan air garam 0,003 % terhadap arus bocor arrester ZnO. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, ketika diresapi air murni didapatkan nilai arus bocor naik rata-rata sebesar 3,98 % dari kondisi kering. Sedangkan ketika diresapi air garam 0.003 % naik rata-rata sebesar 37.72 %. Sehingga bisa disimpulkan masuknya air kedalam arrester menyebabkan terjadinya peningkatan nilai arus bocor dimana semakin tinggi kandungan zat terlarut didalam air tersebut maka semakin tinggi pula nilai arus bocor yang dihasilkan. Kata Kunci : Arrester ZnO, Arus bocor, Air Murni, Air Garam