HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI POSDAYA SUMANIK SEHAT NAGARI SUMANIK KEC. SALIMPAUNG KAB. TANAH DATAR

Seseorang yang memasuki usia lanjut akan mengalami perubahan secara bertahap didalam aktivitas metabolisme organ dan dimulainya ketidakmampuan tubuh dalam meregenerasi sel. Dampak dari perubahan tersebut yaitu lansia mengalami penurunan aspek-aspek dalam kualitas hidup. Salah satu prediktor utama dalam kualitas hidup adalah kesehatan fisik, dimana salah satunya yaitu aspek tidur dan istirahat pada lansia. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan kualitas tidur dengan kualitas hidup lansia di Posdaya Sumanik Sehat Nagari Sumanik tahun 2018. Desain penelitian adalah descriptive correlation dengan pendekatan cross sectional . Jumlah sampel didalam penelitian ini adalah 69 lansia yang berada pada usia 60-74 tahun dan diambil dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner PSQI dan WHOQOL-BREF. Hasil penelitian didapatkan adanya hubungan bermakna antara kualitas tidur dengan kualitas hidup lansia dengan nilai p=0,000 dengan arah hubungan negatif, kekuatan hubungan sedang (r=0,501) dan nilai koefisien determinasi ( ) 0,25 yang berarti bahwa kualitas tidur berkontribusi sebesar 25% untuk merubah kualitas hidup menjadi baik pada lansia. Penelitian ini d iharapkan agar dapat menjadi bahan masukan untuk Posdaya untuk mengajak masyarakat melakukan gotong royong secara rutin membersihkan lingkungan sekitar tempat tinggal, sehingga lansia akan merasa nyaman dan dapat memperoleh istirahat tidur yang optimal. Kata Kunci : kualitas hidup, kualitas tidur, lansi