PENGARUH PEMBERIAN JUS SEMANGKA (Citrullus lanatus) TERHADAP KERUSAKAN HISTOLOGIS ALVEOLUS PARU MENCIT (Mus musculus) YANG DIPAPAR ASAP ROKOK

Semangka mengandung elemen-elemen antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Antioksidan berperan sebagai penghancur singlet oxygen (O2ˉ), radical peroxyl scavenger, dan menghambat peroksidasi lipid. Asap rokok mengandung radikal bebas yang dapat merusak saluran pernapasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus semangka (Citrullus lanatus) terhadap kerusakan histologis alveolus paru mencit (Mus musculus) yang dipapar asap rokok. Penelitian ini merupakan true experimental dengan post test only control group design. Sebanyak 21 ekor mencit dibagi menjadi tiga kelompok yaitu K-, K+, dan P. Kelompok K+ dan P dipapar asap rokok 1 batang/hari selama 14 hari lalu diberi jus semangka dosis 0,26 mL/20g BB/hari untuk P selama 14 hari. Gambaran histologis kerusakan alveolus yang diamati ialah destruksi septum alveolar yang ditandai dengan pelebaran area rongga udara pada alveolus. Pengamatan menggunakan mikroskop cahaya perbesaran 200x. Pengukuran rongga udara menggunakan aplikasi ImageJ 2018 versi 1.52a. Analisis data menggunakan One Way ANOVA dan Post Hoc LSD test. Hasil penelitian didapatkan rerata area rongga udara pada kelompok K- sebesar 54,72%, K+ 66,48%, dan P 59,37%. Terdapat perbedaan yang signifikan pada kelompok K+ dan P dengan K-, p=0,009. Kesimpulan penelitian ini adalah jus semangka dapat mengurangi kerusakan histologis alveolus paru mencit yang dipapar asap rokok. Perlu dilakukan penyuluhan terhadap manfaat mengkonsumsi jus semangka sebagai salah satu obat tradisional dalam mencegah kerusakan paru akibat paparan asap rokok. Kata kunci : semangka, asap rokok, kerusakan histologis alveolus par