HUBUNGAN PENGGUNAAN APD, SIKAP KERJA DAN BEBAN KERJA DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI SPRING BED DI PT. CAHAYA MURNI ANDALAS PERMAI PADANG TAHUN 2018

Tujuan Kejadian kecelakaan kerja dari waktu ke waktu masih tinggi karena faktor penyebab kecelakaan kerja masih belum diatasi dengan baik. Kecelakaan kerja yang terjadi di PT. Cahaya Murni Andalas Permai dari tahun 2014 sampai 2017 yaitu sebanyak 25 kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Pengunaan APD, Sikap kerja, Beban Kerja dengan kecelakaan kerja di PT. Cahaya Murni Andalas Permai 2018. Metode Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari – Mei 2018 dengan jumlah populasi sebanyak 113 orang dan jumlah sampel sebanyak 57 orang. Pengumpulan data primer dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan observasi. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan CI 95% (α = 0,05). Hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa 61,4% pekerja pernah mengalami kecelakaan kerja, 57,9% pekerja tidak menggunakan APD saat bekerja, 57,9% pekerja memiliki sikap kerja yang tidak ergonomis, 54,4% pekerja mengalami beban kerja berat. Terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan APD (p-value=0,020), sikap kerja (p-value=0,015), dan beban kerja (p-value=0,006) dengan kecelakaan kerja. Kesimpulan Terdapat hubungan bermakna antara penggunaan APD, sikap kerja, beban kerja dengan kecelakaan kerja pada bagian produksi PT. Cahaya Murni Andalas Permai Padang. Diharapkan perusahaan memberikan pelatihan K3 mengenai sikap kerja, meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan APD, dan pemberian sanksi jika tidak menggunakan APD pada saat bekerja. Daftar Pustaka : 44 (1980 – 2017) Kata Kunci : beban kerja, kecelakaan kerja, penggunaan APD, sikap kerj