PENGARUH PENAMBAHAN UDANG REBON (Acetes indicus) TERHADAP KARAKTERISTIK NUGGET JANTUNG PISANG KEPOK ( Musa acuminata balbisiana) yang DIHASILKAN

Penelitian pengaruh penambahan udang rebon (Acetes indicus) terhadap karakteristik nugget jantung pisang kapok (Musa acuminata balbisiana) yang dihasilkan telah dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Andalas, Padang pada bulan februari sampai april 2016. Tujuan penelitian adalah mempelajari pengaruh penambahan udang rebon dengan jantung pisang terhadap karakteristik nugget jantung pisang yang di hasilkan serta mengetahui tingkat penerimaan panelis terhadap uji organoleptik nugget jantung pisang dengan penambahan udang rebon yang dihasilkan. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah perbandingan jantung pisang dan udang rebon dengan perlakuan sebagai berikut: A (35% : 35%), B (40% : 30%), C (45% : 25%), D (45% : 25%), E (55% : 15%) Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat perlakuan antara Jantung Pisang dengan penambahan Udang Rebon yang dihasilkan memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak, daya serap minyak, kadar kalsium, kekerasan. Sedangkan pada kadar karbohidrat memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata . Nugget Jantung Pisang dengan Penambahan Udang Rebon dengan perlakuan A (Jantung Pisang 35% : Udang Rebon 35 %) merupakan produk terbaik dari hasil analisis dengan nilai kadar air (56,73%), kadar abu (2,92%), kadar protein (15,06%), kadar lemak (5,57%), kadar karbohidrat (19,73%), kadar kalsium (4,21%), daya serap minyak (6,54%), kekerasan (5,26N/cm2), Berdasarkan hasil uji organoleptik, nugget Jantung Pisang dengan Penambahan Udang Rebon yang terbaik menurut panelis adalah nugget dengan perlakuan A (Jantung Pisang 35% : Udang Rebon 35 %) dengan tingkat kesukaan aroma 50%, rasa40% dan warna 80%. Kata Kunci – Jantung Pisang, Udang Rebon, Nugget