PROFIL KLINIS DAN GAMBARAN EKOKARDIOGRAFI PADA PASIEN FIBRILASI ATRIUM DI BANGSAL JANTUNG RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

Fibrilasi atrium (FA) merupakan aritmia paling banyak ditemukan dalam praktik sehari-hari, yang disebabkan oleh berbagai etiologi serta dapat meningkatkan angka mortalitas dan morbiditas pasien tersebut. Penggunaan ekokardiografi sangat berguna untuk mempredikisi risiko perkembangan dan komplikasi yang berhubungan dengan FA. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil klinis dan gambaran ekokardiografi pada pasien FA di bangsal jantung RSUP dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Penelitian ini dilakukan di ruang rekam medik RSUP dr. M. Djamil Padang pada bulan Januari 2018. Populasi penelitian adalah semua pasien FA yang di rawat pada bangsal Jantung periode Januari-Desember 2016, dan sampel penelitian adalah semua pasien FA rawatan yang dipilih secara total sampling serta memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Dari 97 sampel didapatkan sebagian besar pasien FA di bangsal jantung merupakan laki-laki (51,5%) dengan usia ≥ 60 tahun (49,5%), memiliki gejala klinis sesak nafas (54,6%) dan etiologi gagal jantung kongestif (63,9%) serta hipertensi(62,9%). Pada sebagian besar gambaran ekokardiografi terdapat ukuran atrium kiri > 4cm (52,6%), fraksi ejeksi dengan rerata 47,88±12,3% dan indeks volume atrium kiri dengan rerata 45,82±29,5 ml/m2. Trombus dan SEC hanya ditemukan 8,2%, serta gangguan katup jantung terbanyak adalah mitral regurgitasi. Kesimpulan penelitian ini adalah etiologi pasien FA terbanyak yaitu gagal jantung kongestif dengan gejala klinis sesak nafas. Hasil ekokardiografi didapatkan pembesaran ukuran pada atrium kiri, penurunan fraksi ejeksi, peningkatan nilai indeks atrium kiri, dan gangguan katup jantung yaitu mitral regurgitasi. Trombus dan spontaneus echo contrast terlihat pada sebagian kecil pasien. Kata kunci: Fibrilasi atrium, Profil klinis, Ekokardiograf