HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA PERAWAT DINAS MALAM RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

Tidur merupakan kebutuhan dasar yang bervariasi untuk setiap orang. Masalah kekurangan waktu tidur (sleep deprivation) sering terjadi dalam budaya modern terutama di kota-kota besar. Kekurangan waktu tidur merupakan penyebab utama dari menurunnya kualitas tidur. Pekerja di bidang medis terutama perawat memiliki risiko tinggi mengalami kekurangan tidur jangka panjang yang berujung pada menurunnya kualitas tidur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas tidur dengan fungsi kognitif pada perawat dinas malam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan penelitian cross sectional yang dilakukan pada perawat dinas malam RSUP Dr. M. Djamil Padang dari bulan Desember 2017 hingga Januari 2018. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik consecutive sampling dengan sampel sebanyak 70 orang. Data mengenai kualitas tidur diambil menggunakan kuesioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan data mengenai fungsi kognitif diambil menggunakan Mini Mental State Examination (MMSE). Hasil analisis bivariat dengan uji chi square didapatkan hasil bahwa perawat yang memiliki kualitas tidur baik dengan fungsi kognitif tidak terganggu sebanyak 23 orang (85,2%) dan dengan fungsi kognitif terganggu sebanyak 4 orang (14,8%). Sedangkan perawat yang memiliki kualitas tidur buruk dengan fungsi kognitif tidak terganggu sebanyak 37 orang (86,0%) dan dengan fungsi kognitif terganggu sebanyak 6 orang (14,0%). Berdasarkan analisis dengan uji chi square, disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kualitas tidur dengan fungsi kognitif pada perawat dinas malam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Kata Kunci : Kualitas tidur, fungsi kognitif, perawa