UJI ANTAGONIS RIZOBAKTERI INDIGENOS TERHADAP JAMUR Diplodia maydis (Berkeley) Saccardo PENYEBAB PENYAKIT BUSUK TONGKOL PADA JAGUNG (Zea mays ) SECARA IN VITRO

UJI ANTAGONIS RIZOBAKTERI INDIGENOS TERHADAP JAMUR Diplodia maydis (Berkeley) Saccardo PENYEBAB PENYAKIT BUSUK TONGKOL PADA JAGUNG (Zea mays ) SECARA IN VITRO ABSTRAK Jagung merupakan tanaman pangan penting di Indonesia baik untuk di konsumsi maupun untuk pakan ternak. Salah satu organisme pengganggu tanaman pada tanaman jagung adalah jamur Diplodia maydis penyebab penyakit busuk tongkol. Rizobakteri merupakan salah satu alternatif pengendali jamur D. maydis. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan isolat rizobakteri yang memiliki kemampuan sebagai agens antagonis terhadap jamur D. maydis dan pengaruh supernatan rizobakteri terhadap perkecambahan benih jagung secara in vitro. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap dengan 16 perlakuan dan 3 kali ulangan untuk uji antagonis dan 11 perlakuan dan 4 kali ulangan untuk efikasi supernatan rizobakteri terhadap perkecambahan benih jagung. Rizobakteri diseleksi berdasarkan daya hambatnya terhadap D. maydis menggunakan metode dual culture, uji aktivitas senyawa bioaktif supernatan dengan 2 metode yaitu peracunan medium dan difusi cakram serta efikasi supernatan rizobakteri terhadap perkecambahan benih jagung. Hasil penelitian menunjukkan rizobakteri isolat KJTSB 7.2 memiliki kemampuan sebagai agens antagonis dengan persentase daya hambat dual culture sebesar 51,10% dan efektivitas berat kering pada metode peracunan medium sebesar 82,85%. Isolat LMTSA 5.4 memiliki kemampuan sebagai agens antagonis dengan persentase daya hambat yaitu 50,00% dan efektivitas berat kering pada metode peracunan medium sebesar 74,28%. Supernatan LMTSA 5.4 berpengaruh baik terhadap daya kecambah, panjang plumula dan radikula dengan efektivitas masing-masing 14,45%, 91,54% dan 47,97%. Kata kunci : busuk tongkol, D. maydis, rizobakteri indigenos, uji antagonis