PRAKARSA SOSIAL LOKAL DAN KAPITAL SOSIAL DALAM MITIGASI BENCANA ; Studi Komunitas Menghadapi Dampak Bencana Banjir Bandang di Jorong Lambak Nagari Panti Timur

PRAKARSA SOSIAL LOKAL DAN KAPITAL SOSIAL DALAM MITIGASI BENCANA ( Studi Komunitas Menghadapi Dampak Bencana Banjir Bandang di Jorong Lambak Nagari Panti Timur) Oleh : JAJANG FADLI No BP 1021218007 di bawah bimbingan Prof. DR. Afrizal, M.A dan DR. Azwar, M.Si ABSTRAK Penelitian ini mengungkapkan penyebab dalam sebuah kejadian bencana, komunitas dapat melakukan upaya-upaya pengurangan risiko bencana alam dan kaitannya dengan kapital sosial yang dimiliki komunitas. Secara khusus penelitian ini berupaya mendeskripsikan prakarsa sosial yang dilakukan oleh komunitas Lambak dalam mengurangi resiko bencana, sehingga dari prakarsa-prakarsa yang muncul dapat dianalisis kapital sosial yang berperan di tengah komunitas. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah teori strukturasi, karena prakarsa sosial lokal maupun kapital sosial bukan suatu entitas yang berdiri sendiri, melainkan tertambat pada dualitas agen-struktur sosial. Dengan teori, penelitian dimungkinkan untuk mengaitkan perilaku dengan struktur sosial. Penelitian ini bersifat eksploratif pada bagian-bagian tertentu juga bersifat deskriptif, maka analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif, yaitu akan menghasilkan bentuk pembahasan berupa jawaban-jawaban secara deskriptif analititis, bukan berupa angka-angka. Apa yang dinyatakan oleh responden, baik secara lisan maupun tulisan, perilaku, dan tindakan yang nyata, diteliti dan dipelajari sebagai sesuatu yang utuh. Hasil penelitian menemukan bahwa prakarsa sosial lokal muncul dalam setiap tahap kejadian bencana. Saat bencana datang melanda muncul prakarsa dari niniak mamak dengan memberikan tanda bahaya, serta secara terkoordinir mengevakuasi korban ke rumah kerabat untuk mengungsi. Saat tanggap darurat dari pemuda muncul prakarsa memfasilitasi organisasi-organisasi kemanusiaan untuk mendirikan posko di Lambak. Saat proses recovery/rehabilitasi muncul dari pemuda prakarsa keswadayaan untuk membangun jembatan menghubungkan kembali dua bagian sisi kampung yang aksesnya terputus akibat banjir bandang. Setelah program recovery/rehabilitasi dari pemerintah selesai dan ditutup, masih muncul prakarsa dari komunitas, bagaimana membantu keluarga atau tetangga yang tidak bisa lagi mengolah lahannya akibat bencana dengan tradisi pertanian bagi tigo. Kapital sosial yang dapat di analisis dari prakarsa sosial yang muncul diantaranya adalah masih berperan dan berpengaruhnya pimpinan imformal (pimpinan adat) ditengah komunitas, tradisi dan kearifan lokal yang masih terpelihara baik. serta organisasi kepemudaaan yang terorganisir. Kata Kunci : Bencana, Prakarsa Sosial Lokal dan Kapital Sosial