Manajemen Objek Wisata Pantai Air Manis Oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana manajemen objek wisata pantai air manis oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang. Penelitian ini didasari oleh kondisi pengelolaan objek wisata pantai air manis yang tampak tidak terkelola dengan baik, dengan melihat kepada permasalahan yang ada seperti masih belum maksimalnya realisasi pendapatan objek wisata pantai air manis, kemudian permasalahan sampah yang sering kali terjadi dan mengurangi keindahan dari objek wisata ini, serta permasalahan penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dalam pengelolaan objek wisata pantai air manis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan dokumentasi. Sementara itu, teknik keabsahan data yang peneliti gunakan adalah triangulasi sumber. Untuk pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan teori fungsi manajemen H.Koontz dan O’Donnel, yang mana manajemen pengelolaan dilihat dari 5 aspek fungsi yaitu fungsi perencanaan (Planning), fungsi pengorganisasian (organizing), fungsi penyusunan pegawai (staffing), fungsi pembinaan (directing) dan fungsi pengendalian (controlling). Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menarik kesimpulan bahwa dalam manajemen objek wisata pantai air manis tersebut belum dilakukan dengan maksimal. Dalam pengelolaannya, perencanaan belum maksimal karena terkendala pada pemanfaatan peluang dan potensi yang belum dilakukan sebaik mungkin. Selain itu pada pengorganisasian masih ditemui kendala pada kurangnya sumber daya yang dimiliki, serta memberikan imbas kepada proses pengelolaan yang belum berjalan dengan baik. Untuk pelaksanaan penyusunan pegawai telah berjalan dengan baik dan pembinaan yang dilakukan telah memberikan hasil yang positif. Kemudian, pada pengendalian juga ditemui kendala yang disebabkan oleh belum adanya tahapan-tahapan yang jelas dalam melakukan pembetulan penyimpangan. Kata kunci : Manajemen, Objek Wisata, Pantai Air Mani